Pemko Padang Waspadai Kelangkaan Bahan Kebutuhan Pokok Akibat Bencana Alam
D'On, Padang,- Pemerintah Kota Padang mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) yang dipimpin oleh Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Padang, Andree Algamar, bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Padang. Rapat yang berlangsung di Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang pada Rabu (15/5/2024) ini bertujuan untuk mengantisipasi kelangkaan bahan kebutuhan pokok akibat bencana alam yang melanda wilayah Sumatera Barat.
Dalam rapat tersebut, Andree Algamar menyoroti dampak kerusakan jalan di lembah Anai dan tanah longsor di Sitinjau Laut yang menjadi akses utama distribusi bahan pokok ke Kota Padang. "Bencana alam pekan lalu telah merusak infrastruktur penting, yang berpotensi mengganggu pasokan bahan pokok. Kami bergerak cepat untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok tetap terjaga," ujar Andree.
Hasil rapat menunjukkan bahwa meskipun beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, secara keseluruhan kondisi ketersediaan bahan pokok di Kota Padang masih dalam keadaan aman dan terkendali. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain cabe rawit merah, telur ayam, sayuran sawi, dan wortel. "Kami meminta dinas terkait segera melakukan langkah-langkah mitigasi untuk mencegah kelangkaan dan inflasi," tambah Andree.
Menurut Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang, Alfiadi, saat ini Kota Padang memiliki stok beras sebanyak 2.200 ton, bawang merah 61 ton, bawang putih 41 ton, cabe besar 69 ton, cabe rawit 64 ton, daging sapi 53 ton, daging ayam 257 ton, gula pasir 207 ton, dan minyak goreng 240 ton. "Ketersediaan bahan pokok ini menunjukkan bahwa kita masih dalam posisi aman, namun tetap perlu waspada dan siap menghadapi kemungkinan terburuk," kata Alfiadi.
Rapat ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Bank Indonesia, Bulog, Kepala Dinas Pangan dan Biro Perekonomian Sumbar, Badan Pusat Statistik (BPS) Padang, Inspektur, dan pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota Padang. Mereka semua berkomitmen untuk bekerja sama dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga bahan pokok di tengah tantangan bencana alam.
Dengan langkah-langkah proaktif ini, Pemerintah Kota Padang berharap dapat menghindari kelangkaan bahan kebutuhan pokok dan menjaga kestabilan harga di pasar, sehingga masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. "Kita harus tetap waspada dan responsif terhadap situasi yang berkembang, agar kota ini tetap bisa memberikan yang terbaik bagi warganya," tutup Andree Algamar.
(Mond)
#Sembako #Padang
