Tragedi Banjir Sumbar: Korban Tewas Bertambah Menjadi 27 Orang, Tim Gabungan Terus Lakukan Pencarian

Tim Gabungan TNI dan BPBD Lakukan Pencarian Korban Banjir Bandang 

D'On, Bukittinggi (Sumbar),- Tragedi mengerikan melanda Sumatera Barat (Sumbar) dengan bencana banjir yang mengguncang tiga daerah di wilayah tersebut. Saat ini, korban yang kehilangan nyawa akibat bencana tersebut telah bertambah menjadi 27 orang. 

Menurut data terbaru yang dirilis oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, pada Minggu (12/5/2024) pukul 14.30 WIB, 16 orang korban berasal dari Kabupaten Agam dan 11 orang lainnya berasal dari Tanah Datar. Namun, angka ini masih sementara karena sebagian korban masih belum teridentifikasi.

Pencarian korban terus dilakukan oleh tim gabungan di lapangan, dengan sebagian besar korban meninggal dunia dibawa ke RS Achmad Muctar Bukittinggi dan RSUD Tanah Datar. Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, menyampaikan rasa bela sungkawa dan duka yang mendalam kepada keluarga korban. Ia juga menegaskan koordinasi antarlembaga dan upaya penanganan pasca-bencana sedang berlangsung dengan cepat.

Tidak hanya itu, semua organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di Pemerintah Provinsi Sumbar telah diperintahkan untuk turun langsung dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah yang terdampak. Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, Tim SAR, dan semua pihak lain yang telah bahu-membahu dalam penanggulangan bencana ini.

Meskipun demikian, ia juga mengingatkan masyarakat yang tinggal di sekitar aliran sungai untuk tetap waspada karena cuaca yang masih belum bersahabat, menekankan potensi terjadinya bencana banjir yang lebih lanjut.

Bencana banjir tidak hanya menelan banyak korban jiwa, tetapi juga menyebabkan kerusakan yang luas terhadap rumah-rumah warga dan fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. Situasi ini menuntut respons cepat dan kolaboratif dari semua pihak terkait untuk memulihkan dan melindungi masyarakat yang terdampak.

(*)

#BPBD #BencanaAlam #Peristiwa