Breaking News

Dibalik Kisah Istri Kapolsek Pangkalan Balai: Menyongsong Kehidupan Ngojek Akibat Suami Selingkuh

Foto Keluarga Ervina

D'On Pangkalan Balai,-
Dalam sebuah postingan yang menyentuh di Facebook, Ervina, seorang istri Bhayangkari yang setia, dengan berani membagikan kisah kekacauan yang menghantui kehidupan pernikahannya. Suaminya, Iptu JBW, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Pangkalan Balai, diduga melakukan perselingkuhan berulang kali selama tujuh tahun pernikahan mereka.

Pengakuan emosional Ervina mengungkapkan bagaimana Iptu JBW diduga mengabaikan dukungan finansial dan perhatian emosional terhadap dirinya dan anak-anak mereka, memaksa Ervina untuk bekerja sebagai pengemudi ojek motor untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka.

"Selama hampir tujuh tahun, saya merasa benar-benar tidak berdaya. Saya hanya seorang ibu rumah tangga dengan tiga anak. Saya hanya ingin mengungkapkan perasaan saya dan mempertahankan hak-hak saya," tulis Ervina di akun media sosialnya pada hari Senin (24 Juni 2024).

Di antara masalah yang diangkat Ervina adalah apakah seorang polisi yang sah secara hukum dapat menikahi orang lain tanpa sepengetahuan istri sahnya, dan apakah diperbolehkan bagi seorang polisi untuk mengabaikan masalah pernikahan selama tujuh tahun, menahan dukungan finansial dan emosional dari istrinya.

Ervina juga mempertanyakan apakah seorang polisi boleh mengubah data kartu keluarga dari status menikah menjadi tidak menikah tanpa prosedur hukum yang benar.

Ervina mengakui telah beberapa kali menangkap suaminya dalam perbuatan perselingkuhan, termasuk dengan seorang polwan yang sudah menikah dan memiliki anak, serta dengan seorang pegawai perguruan tinggi negeri di Palembang yang dikenal sebagai FT. Diduga, Iptu JBW dan FT telah menikah secara tidak resmi, meskipun upaya Ervina untuk memberi tahu keluarga FT tidak membuahkan hasil.

"Saya menangkap suami saya bersama FT. Meskipun disarankan untuk bercerai dengannya, saya memilih untuk mempertahankan pernikahan kami karena saya tahu perempuan lain itu ingin menikah dengannya," ungkap Ervina.

Menginginkan keadilan, Ervina memohon kepada pejabat polisi senior, termasuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, untuk turun tangan dalam dugaan perselingkuhan dan pengabaian suaminya. Dia telah bertahan bertahun-tahun tanpa dukungan finansial dari suaminya

Ervina telah mencoba berbagai cara untuk menyelamatkan pernikahannya, bahkan bertemu dengan Wakapolres Banyuasin, namun tidak menemukan solusi. Dia juga mencari nasihat dari Kasat Intel Banyuasin, yang menyarankannya untuk mempertimbangkan untuk meninggalkan suaminya.

"Saya tidak pernah ingin mengungkapkan kehinaan ini, tetapi sepanjang waktu, saya berharap suami saya akan berubah," keluhnya.

Mengonfirmasi situasi ini, Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra mengakui bahwa Iptu JBW telah dibebastugaskan dari tugasnya sebagai Kapolsek Pangkalan Balai untuk memfasilitasi penyelidikan lebih lanjut.

Kisah Ervina menjadi cerminan tentang ketahanan pribadi dan tantangan yang dihadapi oleh pasangan dalam penegakan hukum, memicu diskusi lebih luas tentang hak-hak pernikahan dan tanggung jawab para pelayan publik.

(*)

#Polri #Perselingkuhan #viral