Polda Sumbar Siap Bersinergi, Pesan Penting Tokoh Pers Basril Basyar pada Pengukuhan KJI
Polda Sumbar Siap Berkolaborasi dengan KJI
D'On, Padang, Sumatera Barat,- Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menyatakan komitmen mereka untuk bersinergi dengan Kolaborasi Jurnalis Indonesia (KJI), sebuah organisasi kewartawanan baru yang berbasis di Sumatera Barat. Pernyataan ini disampaikan oleh Kombes Pol Dwi Sulistyawan, Kabid Humas Polda Sumbar, dalam acara pengukuhan pengurus KJI di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center, Sabtu (29/6/2024).
Dukungan Polda Sumbar untuk KJI
Kombes Pol Dwi Sulistyawan, dalam pidatonya, mengapresiasi hadirnya KJI sebagai organisasi kewartawanan berskala nasional dengan kantor utama di Sumatera Barat. “Kami menyambut baik kehadiran KJI dan Polda Sumbar membuka ruang selebar-lebarnya kepada KJI untuk bersinergi,” ungkapnya. Ia menegaskan bahwa kehadiran KJI akan memperkuat informasi yang akurat, berimbang, dan mencerdaskan masyarakat di tengah maraknya berita yang belum terverifikasi di media sosial.
Tantangan Informasi Era Digital
Sulistyawan menyoroti tantangan penyebaran informasi yang tidak terverifikasi dari media sosial. “Informasi dari warga net di media sosial sering kali tidak memenuhi standar jurnalistik 5W1H dan dapat memicu opini liar di masyarakat,” jelasnya. Ia berharap KJI dapat berperan aktif dalam melawan berita hoaks dan memastikan informasi yang disebarkan bermanfaat serta terpercaya.
Pesan Basril Basyar untuk KJI
Dalam kesempatan yang sama, Dr. Ir. Basril Basyar, MM, tokoh pers Sumatera Barat, memberikan pandangannya mengenai organisasi kewartawanan berbasis daerah. Ia mengingatkan bahwa mengembangkan organisasi baru seperti KJI bukanlah hal mudah dan membutuhkan kerja keras serta komitmen. “Kepengurusan KJI harus berjuang ekstra keras, karena banyak tantangan ke depan. Semoga KJI mampu menjadi konstituen Dewan Pers dengan memenuhi syarat utama yaitu memiliki perwakilan di 50%+1 dari total 38 provinsi di Indonesia,” ujarnya.
Harapan dan Tantangan KJI
Basril Basyar menekankan bahwa KJI harus berkontribusi nyata dalam memperkuat dunia pers yang sering kali menghadapi berbagai tekanan. “KJI harus bisa menjadi benteng bagi pers dari berbagai ancaman,” tambahnya.
Denni Handani, mewakili pendiri KJI, menjelaskan bahwa pembentukan KJI merupakan tonggak sejarah baru bagi dunia kewartawanan di Sumatera Barat. “Dengan visi dan misi KJI yang luhur, kami siap menjadi garda terdepan sebagai pilar keempat yang menyeimbangkan Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif,” katanya. Denni juga berharap dukungan penuh dari masyarakat Sumatera Barat agar KJI dapat menjalankan program-programnya dengan baik dan bertanggung jawab.
Penegasan Komitmen
Acara pengukuhan ini juga menjadi ajang bagi para pengurus baru DPP, DPW, dan DPC KJI se-Sumbar untuk menyampaikan komitmen mereka dalam menjalankan tugas dengan penuh dedikasi. “Kami yakin saudara-saudara akan dapat melaksanakan program-program organisasi dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab,” harap Denni.
Dengan sinergi yang kuat antara Polda Sumbar dan KJI, diharapkan organisasi ini mampu menjadi kekuatan baru dalam dunia kewartawanan Indonesia, khususnya di Sumatera Barat, dalam menghadirkan informasi yang faktual dan membangun.
(Mond/dn)
#Organisasi #Jurnalis #PoldaSumbar #Pers