Prabowo Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina: Retno Marsudi Angkat Bicara
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
D'On, Jakarta,- Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, memberikan tanggapan positif terkait usulan Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mengirim pasukan perdamaian ke Palestina jika diminta oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Usulan ini, menurut Retno, sejalan dengan komitmen Indonesia terhadap perdamaian dunia.
Dalam sebuah kuliah umum bertajuk 'Diplomasi Indonesia untuk Palestina' yang diadakan di Balai Senat UGM pada Senin (3/6/2024), Retno menjelaskan bahwa Indonesia telah berpengalaman dalam mengirimkan pasukan perdamaian di bawah naungan PBB. "Ini bukan pertama kali bagi Indonesia. Kita telah mengirim pasukan perdamaian ke berbagai tempat dan terbukti menjadi salah satu kontributor terbesar. Ini sesuai dengan konstitusi kita yang mengamanatkan ikut menjaga perdamaian dunia," ujar Retno, dikutip dari detikcom.
Prabowo Subianto mengungkapkan kesiapan Indonesia untuk mengirim pasukan perdamaian ke Gaza, Palestina, saat berbicara di The International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2024 di Singapura pada Sabtu. Dalam pidatonya, Prabowo menekankan pentingnya kolaborasi dan dialog dalam menyelesaikan konflik global. "Bagi Indonesia, mengejar perdamaian, keamanan, stabilitas, dan kesejahteraan adalah landasan utama dalam keterlibatan internasional kami. Kami yakin bahwa hanya melalui dialog dan kerja sama, kita dapat mencapai tujuan tersebut," ucapnya, sebagaimana dikutip dari akun Youtube IISS.
Prabowo juga menyentuh konflik di Gaza, khususnya terkait serangan Israel terhadap masyarakat sipil yang mengungsi di Rafah. Ia menegaskan perlunya investigasi menyeluruh terhadap insiden tersebut yang mengakibatkan korban jiwa, termasuk anak-anak dan perempuan. "Kami menyerukan investigasi menyeluruh terhadap bencana kemanusiaan ini. Memahami sepenuhnya tragedi ini sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan," tegas Prabowo.
Indonesia, lanjut Prabowo, mendukung solusi dua negara sebagai jalan menuju perdamaian yang langgeng bagi Israel dan Palestina. Ia menekankan kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian jika diminta oleh PBB serta menyediakan bantuan medis untuk korban perang di Gaza. "Kami telah bersiap untuk melakukan apa pun yang kami bisa untuk memberikan bantuan kemanusiaan sebagaimana diperlukan. Ketika diminta oleh PBB, kami siap menyumbangkan pasukan penjaga perdamaian yang signifikan untuk mempertahankan dan memantau upaya gencatan senjata serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua orang," ujarnya.
Selain pasukan perdamaian, Indonesia juga siap mengirim tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza dan mengevakuasi hingga 1.000 pasien jika situasi memungkinkan. "Kami siap mengirim tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza dan mengevakuasi serta merawat warga Palestina yang terluka di rumah sakit Indonesia," tuturnya.
Langkah Prabowo ini merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk terus berperan aktif dalam menjaga perdamaian dunia, sesuai dengan amanat konstitusi dan semangat solidaritas terhadap Palestina.
(*)
#RetnoMarsudi #Nasional #PrabowoSubianto
