Alirman Sori Desak Kapolda Sumbar Ungkap Kasus Kematian Pelajar Afif Maulana
Alirman Sori Anggota DPD RI Sumbar A
D'On, Padang - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Alirman Sori, mendesak Kapolda Sumatera Barat, Inspektur Jenderal Polisi Suharyono, untuk segera menuntaskan kasus kematian tragis pelajar SMP, Afif Maulana, yang diduga tewas akibat penganiayaan oleh anggota polisi.
Alirman Sori menekankan pentingnya pengungkapan kasus ini dengan transparan agar tidak menimbulkan spekulasi liar di masyarakat. "Kami mendesak jajaran kepolisian untuk mengungkap kasus ini dengan jelas dan terbuka, sehingga semua pihak mendapat kepastian," ujar Alirman Sori saat ditemui di Padang, Kamis (18/7/2024).
Afif Maulana ditemukan tewas di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang, pada 9 Juni 2024. Menurut keterangan awal dari pihak kepolisian, korban diduga melompat dari jembatan untuk menghindari kejaran polisi yang sedang membubarkan tawuran. Namun, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang yang menjadi kuasa hukum keluarga korban, memiliki pandangan berbeda. Mereka menduga kuat bahwa Afif Maulana telah mengalami penganiayaan oleh oknum polisi sebelum ditemukan meninggal.
Pentingnya Transparansi dan Keadilan
Alirman Sori, yang juga merupakan anggota Komite I DPD RI dengan lingkup kerja meliputi politik, hukum, dan hak asasi manusia, menegaskan bahwa penanganan kasus ini harus menjunjung tinggi asas transparansi dan keadilan. "Kita harus memberikan kepastian hukum dan informasi yang jelas kepada masyarakat agar tidak ada lagi ruang untuk spekulasi," tegas mantan Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan ini.
Kasus kematian Afif Maulana tidak hanya mendapat perhatian dari pihak kepolisian, tetapi juga dari berbagai lembaga penting lainnya, seperti Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). "Kasus ini juga menjadi perhatian Kapolri dan berbagai lembaga hukum lainnya. Ini menunjukkan betapa seriusnya persoalan ini," tambah Alirman.
Menurut Alirman, penyelesaian kasus ini dengan cara yang benar dan adil akan membantu memulihkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian di Sumatera Barat. "Ini adalah kesempatan sekaligus tantangan bagi Polda Sumbar untuk menunjukkan bahwa mereka benar-benar penegak hukum yang adil dan terpercaya di Ranah Minang," kata dia.
Keluarga Afif Maulana berharap agar keadilan dapat ditegakkan dan pelaku yang bertanggung jawab atas kematian anak mereka dapat dihukum sesuai hukum yang berlaku. "Mudah-mudahan kasus ini bisa diungkap dengan baik sehingga keluarga mendapatkan apa yang selama ini diperjuangkan," tutup Alirman Sori.
Dengan pengungkapan yang transparan dan penegakan hukum yang tegas, diharapkan kasus kematian Afif Maulana tidak hanya membawa keadilan bagi keluarga korban tetapi juga menjadi pembelajaran penting bagi aparat penegak hukum di seluruh Indonesia.
(Mond)
#AfifMaulana #AlirmanSori #DPD #Viral