Breaking News

Penangkapan Anggota KKB Nduga: Peran Penting Rife Kerebea dalam Jaringan Egianus Kogoya Terbongkar

Seorang DPO anggota KKB Nduga di bawah pimpinan Egianus Kogoya yang terlibat dalam berbagai aksi kriminal di Kabupaten Yahukimo dan Nduga telah ditangkap oleh Satgas Cartenz.

D'On, Papua Tengah -
Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz-2024 berhasil menangkap salah satu anggota penting dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua Tengah. Sosok yang selama ini menjadi buruan aparat, Rife Kerebea alias Erik alias Trisna Telenggen, dilaporkan berhasil diamankan oleh tim gabungan TNI-Polri pada Sabtu dini hari.

Penangkapan ini dikonfirmasi langsung oleh Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Faizal Ramadhani. Menurutnya, Rife Kerebea adalah salah satu anggota KKB Nduga yang dipimpin oleh tokoh terkenal, Egianus Kogoya. Selama ini, Rife dikenal terlibat dalam berbagai aksi kriminal di wilayah Kabupaten Yahukimo dan Nduga. 

"DPO KKB Nduga Rife Kerebea alias Erik alias Trisna Telenggen merupakan anggota KKB Nduga yang memiliki peran penting dalam jaringan Egianus Kogoya. Ia terlibat dalam sejumlah aksi kejahatan yang mengerikan di Yahukimo dan Nduga," ungkap Brigjen Faizal dalam pernyataan resminya, Sabtu (17/8/2024).

Penangkapan Rife Kerebea bukanlah kebetulan. Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Bayu Suseno, menjelaskan bahwa operasi ini didasarkan pada laporan polisi dengan nomor LP/B/47/X/2023/SPKT/POLRES YAHUKIMO/POLDA PAPUA, tanggal 16 Oktober 2023, terkait kasus pembunuhan masyarakat pendulang emas di Kali EI, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo. Selain itu, Rife juga masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan nomor DPO/30/XI/2023/Reskrim, tertanggal 8 November 2023.

"Penangkapan ini terjadi setelah tim gabungan berhasil mengidentifikasi keberadaan Rife di Kabupaten Nduga. Setelah memperoleh informasi yang akurat, tim bergerak dengan cepat pada dini hari dan berhasil menangkapnya tanpa perlawanan. Saat ini, Rife Kerebea telah dibawa ke Posko Ops Damai Cartenz-2024 di Polres Nduga untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kombes Bayu.

Lebih lanjut, Kombes Bayu mengungkapkan bahwa keterlibatan Rife dalam aksi kejahatan tidak bisa dianggap remeh. Pada 16 Oktober 2023, Rife diduga kuat terlibat dalam pembunuhan kejam terhadap warga pendulang emas. Selain itu, ia juga berperan dalam pencurian senjata api milik anggota Brimob di Distrik Napua, Kabupaten Jayawijaya, pada 18 Juni 2022, serta berbagai aksi kriminal lainnya yang mengancam keamanan wilayah Papua Tengah.

Selama ini, Rife Kerebea dikenal sebagai anggota yang sangat loyal dalam kelompok Egianus Kogoya. Ia tidak hanya terlibat dalam eksekusi aksi kriminal, tetapi juga memiliki peran strategis dalam mengamankan logistik serta memantau pergerakan aparat keamanan. Kampung Alguru, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, menjadi salah satu basis operasi utama di mana Rife sering beraktivitas.

"Rife Kerebea merupakan salah satu tokoh penting dalam KKB Kodap III Ndugama yang dipimpin Egianus Kogoya. Selain memantau pergerakan aparat, ia juga sering memberikan saran strategis kepada kelompoknya," tambah Kombes Bayu, menggambarkan betapa pentingnya sosok Rife dalam struktur KKB di wilayah tersebut.

Penangkapan ini diharapkan dapat melemahkan jaringan KKB di Papua Tengah, khususnya kelompok yang dipimpin oleh Egianus Kogoya. Namun, aparat keamanan tetap harus waspada dan terus melakukan operasi untuk menangkap anggota KKB lainnya yang masih berkeliaran di wilayah tersebut.

Dengan tertangkapnya Rife Kerebea, aparat berharap dapat menggali lebih dalam jaringan KKB yang telah lama meresahkan masyarakat Papua Tengah dan sekitarnya. Proses hukum terhadap Rife akan menjadi langkah awal dalam upaya menumpas habis kelompok bersenjata yang terus melakukan teror di Papua.

(Mond)

#KKB #SatgasDamaiCartenz #TNI #Militer