Kebakaran Hebat Hanguskan Rumah dan Kedai di Jalan Bhayangkara, Padang: Pemilik Selamat, Barang Berharga Tak Terselamatkan
Sebuah rumah di Kelurahan Bungo Pasang, dekat perbatasan dengan Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, terbakar pada Senin dini hari, 2 September 2024. [foto: Ist]
D'On, Padang - Kota Padang kembali diguncang insiden kebakaran besar yang melanda sebuah rumah dan kedai di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, pada Senin (2/9/2024) dini hari. Kejadian yang menghanguskan harta benda milik Erman, seorang warga setempat, ini mengundang perhatian warga yang terkejut dengan cepatnya api melahap bangunan.
Detik-Detik Kebakaran
Menurut kesaksian Rahmat (38), salah seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Rahmat menceritakan bahwa api pertama kali terlihat menjalar dari kedai milik Erman yang berlokasi di perbatasan dengan Kelurahan Dadok Tunggul Hitam. "Saat itu, ada salah seorang warga yang melihat api sudah membesar di kedai. Dia langsung bersorak-sorak untuk membangunkan pemilik rumah dan memberi tahu warga lain," ujar Rahmat, mengenang suasana panik yang terjadi di tengah malam buta.
Warga yang terbangun segera berupaya menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan. Namun, api yang menjalar dengan cepat membuat upaya tersebut menjadi sangat terbatas. Kepanikan semakin terasa ketika api mulai menjilat bangunan rumah yang berdempetan dengan kedai tersebut. Para tetangga, yang mencoba membantu, hanya bisa berusaha memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Respons Tim Pemadam Kebakaran
Sementara itu, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 02.26 WIB, sekitar 26 menit setelah api pertama kali dilaporkan. Menurut Rahmat, ada empat unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Meskipun demikian, upaya pemadaman sempat mengalami kendala akibat lokasi kebakaran yang berada di tengah pemukiman padat penduduk serta akses yang cukup sempit.
"Saya lihat tadi petugas pemadam kebakaran bekerja keras. Mereka berusaha secepat mungkin untuk mengendalikan api, tetapi tantangannya besar karena api sudah terlanjur besar dan menyebar dengan cepat," jelas Rahmat.
Kehilangan dan Keselamatan
Kebakaran ini menghanguskan seluruh bangunan rumah dan kedai milik Erman. Meski demikian, Erman dan keluarganya berhasil selamat dari amukan api, berkat peringatan cepat dari warga sekitar. Namun, tak semua harta benda bisa diselamatkan. Rahmat menyaksikan sendiri bahwa dari semua barang yang ada, hanya sepeda motor dan mobil yang sempat diselamatkan dari kobaran api.
"Saya lihat tadi, hanya sepeda motor dan mobil yang bisa diselamatkan. Barang-barang lainnya, termasuk perabotan dan barang dagangan di kedai, semuanya habis terbakar," ucap Rahmat dengan nada prihatin.
Peristiwa ini menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana kebakaran, terutama di lingkungan pemukiman padat. Kehadiran dan kepedulian warga yang cepat tanggap jelas sangat membantu dalam menyelamatkan nyawa, meski harta benda tak terselamatkan. Hingga kini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang, sementara warga sekitar masih terlihat shock atas kejadian yang menimpa tetangga mereka.
Meskipun berhasil selamat, Erman dan keluarganya kini harus memulai lagi dari awal, berupaya bangkit dari puing-puing rumah dan kedai yang selama ini menjadi sumber penghidupan mereka. Tragedi ini menjadi catatan kelam bagi mereka, sekaligus peringatan bagi kita semua untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran.
(Mond)
#Peristiwa #Kebakaran
