Breaking News

59 Calon Wakil Menteri dan Kepala Badan Bertemu Prabowo di Kartanegara: Siapa Saja Mereka?

Presiden Terpilih Prabowo Subianto memberikan keterangan pers setelah memanggil beberapa tokoh yang akan mengisi kabinetnya pada Senin, 14 Oktober 2024.


D'On, Jakarta –
Dalam langkah penting menuju pembentukan kabinet periode 2024-2029, Prabowo Subianto, yang kini menjadi Presiden terpilih bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, mengundang 59 tokoh penting ke kediamannya di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, pada Selasa (15/10/2024). Pertemuan ini menandai bagian dari proses akhir pembentukan kabinet yang akan bertugas selama lima tahun mendatang.

Tidak hanya sekadar pertemuan biasa, tokoh-tokoh yang hadir merupakan calon wakil menteri dan kepala badan yang akan memegang peran strategis dalam pemerintahan baru. Proses ini juga mencerminkan dinamika politik dan upaya Prabowo untuk meramu kabinet yang tak hanya berisikan politisi, tetapi juga figur-figur profesional dan akademisi. Mereka datang dari berbagai latar belakang—partai politik, dunia akademik, tokoh publik, hingga profesional yang telah lama berkarier di sektor-sektor tertentu.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyampaikan bahwa proses pemanggilan sudah rampung untuk saat ini. Namun, ia menekankan bahwa masih ada ruang untuk penyesuaian dan pertimbangan lebih lanjut. "Mungkin masih ada satu atau dua nama lagi yang dinamis hingga 18 atau 19 Oktober, setelah itu semuanya akan difinalisasi," ungkap Dasco.

Upaya Meramu Kabinet yang Solid

Proses ini bukan hanya tentang sekadar menentukan nama-nama, tetapi juga mengenai bagaimana Prabowo bersama timnya mempertimbangkan keseimbangan antara kepentingan politik dan profesionalitas. Sejumlah nama yang diundang berasal dari partai koalisi pendukung, sementara yang lain adalah profesional yang telah terbukti kiprahnya di bidang masing-masing. Hal ini mengindikasikan upaya Prabowo untuk membentuk kabinet yang solid dengan kombinasi kepentingan politik dan kebutuhan teknokratik yang tepat.

Meskipun nama-nama yang telah hadir sudah diumumkan, penempatan definitif mereka dalam kabinet masih belum dipublikasikan secara resmi. Dasco menjelaskan bahwa finalisasi posisi-posisi tersebut masih dalam proses pertimbangan yang matang dan akan diumumkan dalam waktu dekat.

Siapa Saja yang Hadir?

Daftar calon wakil menteri dan kepala badan yang hadir pada pertemuan tersebut mencakup beragam sosok dari berbagai latar belakang. Nama-nama besar seperti Anis Matta dari Partai Gelora, Budiman Sudjatmiko yang sempat menjadi politikus PDIP, hingga Viva Yoga Mauladi dari PAN, menunjukkan representasi dari berbagai partai politik pendukung Prabowo-Gibran. Tak hanya politisi, nama-nama profesional seperti Kartika Wirjoatmodjo, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN, dan Yuliot Tanjung, Wakil Menteri Investasi, juga hadir, menambah bobot teknokrat dalam formasi kabinet ini.

Selain itu, terdapat pula nama-nama figur publik yang familiar di kalangan masyarakat, seperti mantan atlet bulu tangkis nasional Taufik Hidayat dan musisi kenamaan Yovie Widianto. Kehadiran tokoh-tokoh ini menunjukkan bahwa Prabowo ingin menghadirkan warna yang beragam dalam kabinetnya, bahkan melibatkan mereka yang memiliki pengaruh luas di masyarakat, baik di bidang olahraga maupun seni.

Nama-nama lain yang tak kalah menarik adalah para akademisi dan profesional, seperti Stella Christi, guru besar di Ching Hua University, dan Atip Latipulhayat, seorang ahli hukum internasional. Keduanya diharapkan membawa perspektif intelektual yang kuat dalam pemerintahan mendatang.

Kabinet Prabowo-Gibran: Representasi dan Harapan

Formasi kabinet yang sedang disusun ini tidak hanya menjadi cerminan koalisi politik yang mengantarkan Prabowo dan Gibran ke puncak kekuasaan, tetapi juga merupakan strategi untuk menjawab tantangan pemerintahan lima tahun ke depan. Dengan mengkombinasikan tokoh politik berpengaruh, profesional berpengalaman, dan figur publik yang memiliki daya tarik tersendiri di masyarakat, Prabowo tampaknya ingin membentuk pemerintahan yang mampu menghadirkan solusi nyata dan inklusif.

Namun demikian, proses finalisasi kabinet ini masih dinamis dan dapat mengalami perubahan hingga batas waktu yang telah ditetapkan, yaitu 19 Oktober 2024. Harapan masyarakat kini tertuju pada bagaimana kabinet ini akan dibentuk dan apakah komposisinya mampu memenuhi ekspektasi publik dalam membawa Indonesia menuju arah yang lebih baik.

Berikut 59 calon wakil menteri dan kepala badan yang datang ke Kertanegara pada, Selasa 15 Oktober 2024:

1. Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta

2. Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi

3. Politikus PAN, Bima Arya Sugiarto

4. Politikus Golkar, Christina Aryani

5. Utusan Tetap Indonesia untuk PBB, Arrmanatha Christiawan Nasir

6. Eks politikus PDIP, Budiman Sudjatmiko

7. Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo

8. Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer

9. Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah

10. Wamen Kominfo, Angga Raka Prabowo

11. Direktur Utama Aviasi Pariwisata Indonesia, Dony Oskaria

12. Wamen Investasi, Yuliot Tanjung

13. Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmadi Tawalla

14. Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti

15. Anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagoes Oka

16. Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran/CEO Bomba Group, Todotua Pasaribu

17. Anggota Dewan Pembina PSI, Giring Ganesha

18. Wamen Kominfo, Nezar Patria

19. Timses Prabowo-Gibran cum Staf Khusus (Stafsus) Presiden Jokowi, Juri Ardiantoro

20. Politikus Gerindra, Muhammad Syafi'

21. Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Otto Hasibuan

22. Waketum Gerindra, Ferry Juliantono

23. Ketum Partai Prima, Agus Jabo Priyono

24. Dirjen Imigrasi Kemenkumham, Silmy Karim

25. Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat

26. Eks Stafsus Presiden Jokowi, Aminuddin Ma'ruf

27. Menkominfo, Budi Arie Setiadi

28. Akademisi, guru besar Ching Hua University, Stella Christi

29. Sekretaris Pribadi Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ossy Dermawan

30. Komisaris PT  Len Persero, Helfi Yuni Moraza

31. Mantan Kalemdiklat Polri Komjen (Purn) Purwadi Arianto

32. Wamenaker, Afriansyah Noor

33. Guru besar hukum internasional, Atip Latipulhayat

34. Jubir Menhan Prabowo, Dahnil Azhar Simanjuntak

35. Wakil Ketua Umum PKB, Faisol Riza

36. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria

37. Asisten Khusus Menhan, Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan Ashaf,

38. Mantan Wakil Menko Polhukam, Edward Omar Sharif Hiariej 

39. Eks Kasad, Dudung Abdurachman

40. Staf Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Mugiyanto

41. Eks Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus

42. Artis Raffi Ahmad

43. Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah 

44. Ketua Umum Partai Garuda, Ahmad Rida Sabana

45. Plt Ketum PPP, Muhamad Mardiono

46. Eks Kabaintelkam Polri, Suntana

47. Haikal Hassan atau Babe Haikal

48. Wamen Keuangan, Thomas Djiwandono

49. Wamen Keuangan, Suahasil Nazara

50. Musisi Yovie Widianto

51. Politikus Golkar, Dyah Roro Esti Widya Putri

52. Ekonom senior Anggito Abimanyu

53. Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi

54. Politikus Gerindra, Gus Irfan Yusuf

55. Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) periode 2020-2024 Prof Dr Fauzan

56. Ketua TKD Prabowo-Gibran, Sulaiman Umar

57. Staf Ahli Menhan, Bambang Eko Suhariyanto

58. Staf Khusus Presiden Jokowi, Diaz Hendropriyono

59. Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis PP Muhammadiyah Fajar Riza Ul Haq

Dengan berjalannya waktu hingga pengumuman resmi, publik akan terus memantau perkembangan ini, mengingat kabinet baru ini akan memegang peran vital dalam memajukan negara di berbagai sektor yang sangat krusial. Nama-nama tersebut, meski belum sepenuhnya final, menggambarkan arah pemerintahan Prabowo-Gibran yang mencoba memadukan berbagai elemen kekuatan bangsa.

(Mond)

#CalonMenteriPrabowo #KabinetPrabowo #Nasional