Breaking News

Hambalang Bersiap: Calon Menteri dan Wamen Menanti Arahan Prabowo

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto telah tiba di Hambalang.


D'On, Jawa Barat –
Aura kesiapan menyelimuti Padepokan Garuda Yaksa di Hambalang, Jawa Barat, pada Rabu (16/10/2024) pagi ini. Di bawah langit cerah, hiruk-pikuk para calon menteri dan wakil menteri (wamen) mulai terasa sejak fajar. Setelah menerima panggilan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, kini mereka bersiap untuk menerima arahan lebih lanjut dalam sesi pembekalan intensif yang direncanakan berlangsung selama dua hari.

Hambalang: Simbol Kekuatan Politik dan Strategi

Hambalang, yang terkenal sebagai markas utama Prabowo Subianto, bukan sekadar lokasi strategis. Padepokan Garuda Yaksa telah menjadi saksi banyak momen penting dalam perjalanan politik Prabowo, dan kali ini ia kembali memanfaatkannya sebagai panggung untuk memantapkan arah kebijakan di bawah pemerintahannya yang akan datang. Arahan di Hambalang dianggap sebagai langkah lanjutan setelah proses pemanggilan para calon menteri di Kertanegara.

Sejak pagi buta, para calon menteri mulai berdatangan. Pukul 07.04 WIB, eks Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dan Politikus Partai Golkar, Gus Nusron, menjadi yang pertama tiba. Namun, keduanya memilih tetap tenang tanpa memberikan komentar kepada media, menambah misteri suasana di balik pertemuan ini.

Pembekalan Dua Hari yang Intens

Menurut informasi dari Sekjen Kementerian Perdagangan, Budi Santoso, yang menjadi salah satu peserta pembekalan, acara tersebut akan berlangsung selama dua hari penuh, dari pagi hingga malam. "Dua hari sih, tapi belum tahu temanya apa dan segala macamnya," kata Budi dari dalam mobilnya, memberikan sedikit gambaran tentang intensitas yang akan dijalani oleh para calon pemimpin ini.

Budi menambahkan bahwa sesi pembekalan dijadwalkan mulai pukul 07.30 WIB dan berakhir pada pukul 19.30 WIB. Dengan durasi yang cukup panjang, jelas bahwa agenda kali ini lebih dari sekadar pertemuan biasa. Setiap calon menteri dan wamen akan diuji kesiapannya untuk mengemban tugas berat di bawah pemerintahan yang baru.

Arus Kedatangan Para Tokoh Kunci

Tak lama setelah Budi, mobil-mobil dengan nomor plat menteri mulai terlihat silih berganti memasuki area Hambalang. Menteri BUMN, Erick Thohir, tiba dengan kendaraan berplat nomor RI 45, diikuti oleh Wakapolri Komjen Agus Andrianto. Namun, keduanya tampak terburu-buru dan memilih tidak berinteraksi dengan wartawan yang sudah menanti di luar.

Beberapa menit kemudian, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menyusul. Mereka juga menghindari kontak dengan media, seolah menggambarkan fokus tinggi yang sedang mereka bawa menuju pembekalan tersebut.

Saat jarum jam menunjukkan pukul 07.30 WIB, kendaraan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, mulai memasuki gerbang Padepokan Garuda Yaksa. Kedatangan Gibran menjadi sorotan karena posisinya sebagai pendamping Prabowo di kursi kepresidenan. Gibran disusul oleh beberapa tokoh penting lainnya seperti Meutya Hafidz dan Menkominfo Budie Arie.

Strategi dan Koordinasi untuk Pemerintahan Baru

Sejak awal pekan ini, Prabowo telah secara bertahap memanggil para calon menteri dan wamen untuk mengkonsolidasikan kabinetnya. Pada Senin, 14 Oktober, sebanyak 49 nama dipanggil ke Kertanegara, diikuti dengan 60 nama lagi pada hari Selasa, 15 Oktober. Pertemuan ini diyakini merupakan bagian dari persiapan kabinet besar yang akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran dalam menghadapi berbagai tantangan besar di tahun-tahun mendatang.

Proses pembekalan di Hambalang diharapkan menjadi langkah krusial dalam menyatukan visi dan misi para calon pemimpin ini. Di sinilah Prabowo dan Gibran diprediksi akan menyampaikan arahan strategis mengenai prioritas nasional, mulai dari penguatan ekonomi, penegakan hukum, hingga tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

Hambalang: Pusat Pengambilan Keputusan

Hambalang bukan sekadar lokasi pertemuan. Di sini, Prabowo dikenal sebagai seorang pemimpin yang penuh perhitungan dan visioner. Penggunaan padepokan sebagai lokasi pembekalan mempertegas bahwa Hambalang bukan sekadar tempat, melainkan simbol dari kekuatan, perencanaan matang, dan strategi yang menyeluruh. Para calon menteri dan wamen diharapkan pulang dari sini dengan visi yang lebih jelas mengenai posisi mereka dalam pemerintahan.

Meski media tidak diizinkan masuk ke dalam area padepokan, hiruk-pikuk di luar gerbang sudah memberikan gambaran tentang besarnya skala acara ini. Dengan waktu yang terbatas dan agenda yang padat, pertemuan ini diprediksi akan menjadi salah satu momen kunci dalam perjalanan pemerintahan baru Prabowo.

Saat mobil-mobil terus berdatangan, harapan masyarakat kini terfokus pada arahan yang akan disampaikan Prabowo dan bagaimana strategi besar tersebut akan diwujudkan dalam bentuk kebijakan konkret yang menjawab kebutuhan bangsa. Hambalang, untuk kesekian kalinya, menjadi saksi bisu dari sejarah yang sedang berlangsung.

(Mond)

#CalonMenteriPrabowo #Nasional #KabinetPrabowo