Breaking News

Kasus Dugaan Penganiayaan Terhadap Selebgram Nabilla Aprillya: Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana Jadi Sorotan

Selebgram Nabilla Aprillya (Foto:Instagram)

D'On, Jakarta –
Dunia politik Indonesia kembali dihebohkan dengan kabar tak sedap yang menyeret nama seorang ketua umum partai politik. Kali ini, sosok yang menjadi pusat perhatian adalah Ketua Umum Partai Garuda, Ahmad Ridha Sabana. Ia dilaporkan atas dugaan penganiayaan terhadap selebgram ternama Nabilla Aprillya. Kasus ini pun tak luput dari sorotan publik dan media, seiring dengan konfirmasi resmi dari pihak kepolisian.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait kasus ini. "Berdasarkan informasi dari penyelidik Subdirektorat Remaja, Anak, dan Wanita (Renakta) Kriminal Umum Polda Metro Jaya, laporan tersebut kami terima pada 4 Oktober 2024. Dugaan penganiayaan ini tertera dalam Pasal 351 dan Pasal 352 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP),” jelas Ade Ary dalam keterangannya pada Rabu (9/10).

Menurutnya, laporan tersebut diajukan langsung oleh korban, Nabilla Aprillya, yang merupakan seorang selebritas di media sosial. Kasus ini sempat ditangani intensif oleh Subdit Renakta, yang fokus pada perlindungan hak-hak perempuan, anak, dan remaja.

Namun, yang membuat kasus ini semakin menarik perhatian adalah perkembangan terbaru. Laporan yang semula berjalan di jalur hukum resmi, kini telah dicabut oleh pihak pelapor. "Kasus ini telah diselesaikan secara kekeluargaan, di mana korban berjanji tidak akan menuntut Ahmad Ridha Sabana di kemudian hari,” ungkap Ade Ary.

Keputusan untuk berdamai ini dikabarkan terjadi setelah adanya komunikasi intensif antara kedua belah pihak. Ahmad Ridha Sabana, yang juga merupakan adik dari politisi senior Ahmad Riza Patria—Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta—berhasil mencapai kesepakatan damai dengan Nabilla. Proses penyelesaian ini menimbulkan spekulasi di kalangan publik, mengingat status sosial kedua tokoh yang terlibat.

Meski demikian, pihak kepolisian menegaskan bahwa alasan utama pencabutan laporan adalah keinginan bersama untuk menyelesaikan konflik secara pribadi. "Korban menyatakan tidak akan melanjutkan perkara ini di ranah hukum," tambah Ade Ary, memperjelas posisi hukum kasus tersebut.

Di tengah hiruk-pikuk yang menyeret nama besar Ahmad Ridha Sabana, Partai Garuda melalui Sekretaris Jenderalnya, Yohanna Murtika, memilih untuk tidak memberikan banyak komentar. "No comment ya," ucap Yohanna singkat saat dimintai tanggapan mengenai ketua umumnya yang terlibat dalam kasus ini.

Nabilla Aprillya Jadi Sorotan Warganet

Di sisi lain, sosok Nabilla Aprillya kini menjadi pusat perhatian publik. Selebgram yang dikenal lewat berbagai unggahan fotonya di Instagram tersebut, mendadak viral setelah muncul laporan dugaan penganiayaan ini. Tidak hanya media mainstream yang mengangkat cerita ini, namun warganet juga ramai membicarakannya.

Salah satu akun Instagram dengan nama pengguna @dhemit_is_back01 memicu perdebatan publik dengan unggahannya yang mengaitkan Nabilla sebagai korban. "Cewek cantik begini kok dihantam sih pak Ketum Parpol?” tulisnya dalam salah satu postingan. Tidak hanya itu, akun tersebut juga mengunggah sindiran terhadap Ketua Umum Partai Garuda, dengan menyebut, “Janji jangan cari tumbal ya apalagi beli kambing warna hitam ya pak Ketum.”

Unggahan tersebut dilengkapi dengan foto yang menunjukkan seorang perempuan yang diduga adalah Nabilla Aprillya. Meski identitas jelas belum dikonfirmasi, warganet sudah ramai mendiskusikan dan memprediksi perkembangan kasus ini.

Kasus ini tidak hanya memperlihatkan dampak dari konflik interpersonal yang melibatkan tokoh publik, namun juga bagaimana media sosial menjadi medium bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam diskusi hukum dan politik. Terlepas dari hasil damai yang dicapai, citra para tokoh yang terlibat tentu akan tetap menjadi sorotan tajam di tengah masyarakat.

Kendati laporan telah dicabut, bukan berarti kasus ini akan sepenuhnya tenggelam. Mengingat tingginya perhatian publik, perkembangan lebih lanjut mengenai dampak politik dan sosial dari peristiwa ini akan terus dinantikan. Bagaimanapun, masyarakat berharap agar peristiwa serupa bisa diselesaikan dengan bijak tanpa melibatkan kekerasan.

(Mond)

#Peristiwa #Kekerasan #KetumPartaiGaruda #NabillaAprillya #AhmadRidhaSabana