Penertiban Belasan Pelajar di Padang: Upaya Satpol PP Menekan Tawuran dan Kenakalan Remaja
Belasan Pelajar Kembali Ditangkap Pol PP Padang karena Bolos saat Jam Pelajaran
D'On, Padang – Sebanyak 15 pelajar kembali ditertibkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang pada Jumat siang, 11 Oktober 2024. Operasi penertiban ini dilakukan di kawasan Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Padang, tepat saat jam belajar masih berlangsung. Operasi ini bukanlah tindakan sembarangan, melainkan bagian dari strategi terencana dalam menjaga ketertiban umum serta mencegah konflik sosial yang lebih besar, seperti tawuran antar pelajar yang semakin meresahkan masyarakat.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Chandra Eka Putra, mengungkapkan bahwa penertiban ini merupakan langkah preventif untuk menjaga Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Trantibum). "Kami secara aktif melakukan pengawasan di beberapa titik rawan, termasuk di kawasan Anduring. Ketika mendapati belasan pelajar yang asik nongkrong di luar sekolah pada jam belajar, kami segera mengambil tindakan. Ini untuk memastikan mereka tidak terlibat dalam aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban, terutama tawuran," jelas Chandra.
Rapat Koordinasi dengan Berbagai Stakeholder
Langkah preventif ini tidak hanya melibatkan Satpol PP Padang, tetapi juga hasil dari koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait, termasuk pihak sekolah dan aparat keamanan. Tawuran pelajar yang kerap terjadi di berbagai wilayah di Kota Padang telah memicu keprihatinan banyak pihak, mengingat dampak buruknya tidak hanya pada para pelajar yang terlibat, tetapi juga menciptakan ketidaknyamanan di tengah masyarakat.
"Satpol PP Padang telah mengadakan rapat koordinasi bersama sejumlah stakeholder terkait, termasuk pihak kepolisian, dinas pendidikan, dan tokoh masyarakat. Kami menyusun langkah-langkah antisipatif, mengingat aksi tawuran antar pelajar di Padang sudah cukup meresahkan dan perlu tindakan segera," lanjut Chandra.
Operasi Terpadu untuk Menekan Kenakalan Remaja
Penertiban belasan pelajar ini merupakan salah satu bentuk operasi terpadu yang dilakukan secara rutin oleh Satpol PP Padang. Di berbagai kesempatan, Chandra sering kali menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan melakukan penertiban terhadap pelajar yang berkeliaran tanpa tujuan jelas di luar sekolah selama jam belajar. Ini dilakukan untuk menekan angka kenakalan remaja yang kian mengkhawatirkan.
Setelah diamankan, 15 pelajar tersebut langsung dibawa ke markas Satpol PP Padang untuk didata dan diproses lebih lanjut. Chandra juga menambahkan bahwa pihaknya tidak hanya akan berhenti pada pendataan. Sesuai dengan ketentuan yang ada, para pelajar yang terjaring akan diserahkan kepada Satpol PP Provinsi untuk proses lanjutan.
“Kami sudah mengantongi data para pelajar tersebut, dan dalam waktu dekat mereka akan kami serahkan ke Satpol PP Provinsi Sumatera Barat. Sebab, pengawasan SMA dan SMK secara struktural berada di bawah kewenangan provinsi. Di sana, mereka akan mendapatkan pembinaan lebih lanjut,” tutup Chandra.
Tawuran Pelajar: Tantangan Serius di Kota Padang
Aksi tawuran pelajar di Kota Padang bukanlah masalah baru, namun dalam beberapa waktu terakhir, intensitasnya semakin meningkat. Faktor pemicu tawuran bisa beragam, mulai dari persaingan antar sekolah hingga pengaruh lingkungan sekitar yang kurang kondusif. Selain menyebabkan korban jiwa, tawuran juga kerap merusak fasilitas umum dan menciptakan keresahan di kalangan warga.
Dengan latar belakang inilah, Satpol PP Padang mengambil langkah tegas. Namun, upaya preventif dan penegakan hukum seperti penertiban pelajar di luar jam belajar hanyalah sebagian dari solusi. Pihak-pihak terkait, seperti sekolah, orang tua, hingga masyarakat luas, perlu berperan aktif dalam membina para pelajar agar tidak terjebak dalam tindakan destruktif.
Dengan upaya berkelanjutan dan koordinasi yang baik, diharapkan angka kenakalan remaja, termasuk tawuran antar pelajar, dapat ditekan secara signifikan. Sebagai garda depan penegakan peraturan daerah, Satpol PP Padang terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Padang, sembari mengedepankan pendekatan humanis kepada para remaja yang terjaring.
Operasi-operasi seperti ini diharapkan bisa menjadi peringatan tegas bagi para pelajar lainnya untuk lebih fokus dalam menjalani pendidikan, bukan terlibat dalam tindakan-tindakan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.
(Mond)
#PolPP #Padang
