Breaking News

Prabowo Minta Parpol Tidak Tugaskan Menteri untuk Cari Uang dari APBN

Presiden terpilih Prabowo Subianto di Rakornas Legislatif PKB, Kamis 10 Oktober 2024. Foto: PKB.


D'On, Jakarta –
Di tengah dinamika politik nasional yang kian kompleks, presiden terpilih, Prabowo Subianto, kembali menegaskan komitmennya terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. Dalam kesempatan berbicara di hadapan anggota legislatif terpilih Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Rakornas yang digelar di Grand Sahid Ballroom, Jakarta, Kamis (10/10), Prabowo menyampaikan pesan yang lugas namun penuh makna kepada partai-partai yang berkoalisi dengannya.

Pesan utama Prabowo sederhana namun jelas: tidak boleh ada menteri yang ditugaskan oleh partai politik untuk memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) demi kepentingan pribadi atau partai. "Saya sudah sampaikan kepada semua partai yang mau bergabung dalam koalisi saya. Terang-terangan saya katakan kepada semua ketua umum, semua perwakilan," ucapnya, membuka pidatonya dengan nada tegas yang disambut tepuk tangan hadirin.

Memimpin dengan Transparansi di Era Digital

Prabowo mengingatkan bahwa saat ini adalah era keterbukaan, di mana setiap langkah pejabat publik dapat diawasi dengan mudah oleh masyarakat. Keberadaan teknologi digital, kata Prabowo, telah membawa perubahan besar dalam pola pengawasan publik, dan siapa pun yang memegang jabatan harus siap menghadapi sorotan ini.

"Ini era digital, semua elemen masyarakat bisa mengawasi. Kita harus paham, bahwa perilaku kita sebagai pejabat akan terus dipantau. Oleh sebab itu, integritas dan tanggung jawab harus menjadi prioritas utama," tegasnya.

Namun demikian, Prabowo tidak menutup mata terhadap kenyataan bahwa partai politik tetap membutuhkan sumber daya untuk operasional. "Saya mengerti, setiap institusi, termasuk partai politik, pasti memerlukan sumber daya. Itu fakta yang tidak bisa kita hindari," katanya. Di sini, Prabowo menunjukkan kebijaksanaan dalam memahami tantangan yang dihadapi oleh partai politik, namun tetap mendorong agar pengelolaan sumber daya dilakukan secara halal dan bertanggung jawab.

Mengelola Kekayaan Alam untuk Kesejahteraan Bersama

Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Prabowo adalah potensi luar biasa yang dimiliki Indonesia dari segi kekayaan alam. Sebagai negara dengan sumber daya alam yang melimpah, Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersatu dan mengelola kekayaan ini demi kesejahteraan bersama.

“Mari kita kelola kekayaan kita dengan sebaik-baiknya, sehingga kita bisa mendukung semua institusi dengan baik, terang-terangan, kenapa tidak?" serunya penuh semangat. Dengan latar belakangnya sebagai Menteri Pertahanan yang juga memahami betul soal geopolitik dan ekonomi, Prabowo menyadari bahwa Indonesia memiliki peluang besar untuk berkembang pesat jika sumber daya alam dikelola secara bijak dan berkelanjutan.

Prabowo mengingatkan bahwa persatuan politik menjadi kunci dalam mencapai tujuan besar tersebut. “Dengan kebersatuan kita, persatuan politik kita, kita bisa mengelola kekayaan kita dengan sebaik-baiknya," ujarnya, menutup pidatonya dengan pesan optimisme.

Tantangan dan Harapan untuk Pemerintahan Baru

Pidato Prabowo ini menjadi sinyal kuat akan arah kebijakan pemerintahan yang akan ia pimpin. Transparansi, pengelolaan sumber daya yang baik, dan komitmen terhadap kepentingan bangsa di atas kepentingan partai merupakan landasan penting dalam membangun pemerintahan yang kuat dan bersih.

Namun, tantangan tentu tidak sedikit. Di era di mana politik dan ekonomi sering kali saling bertaut erat, menjaga integritas sambil tetap memenuhi kebutuhan operasional partai menjadi tantangan tersendiri. Namun, Prabowo optimis bahwa dengan manajemen yang tepat dan pengelolaan kekayaan alam yang bijak, Indonesia bisa membangun masa depan yang lebih baik, adil, dan sejahtera.

Dengan pesan kuat yang disampaikan, Prabowo tampaknya ingin menegaskan bahwa pemerintahannya akan fokus pada pemberantasan korupsi dan tata kelola yang bersih. Dalam dunia yang semakin transparan, harapan akan perubahan nyata semakin besar, dan publik menantikan bagaimana janji ini akan diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan tindakan konkret di masa mendatang.

(Mond)

#PrabowoSubianto #APBN