Tangisan Haru Prabowo Saat Umumkan Kenaikan Gaji Guru di Hari Guru Nasional 2024
Foto: Presiden RI Prabowo Subianto di Puncak Peringatan Hari Guru Nasional, Jakarta, 28 November 2024. (Tangkapan Layar Youtube
D'On, Jakarta – Momen mengharukan menyelimuti peringatan Hari Guru Nasional 2024. Presiden Prabowo Subianto, dengan suara yang bergetar dan penuh emosi, mengumumkan kebijakan monumental yang akan mengubah kehidupan ribuan guru di seluruh Indonesia. Di hadapan puluhan ribu pendidik yang berkumpul untuk memperingati hari bersejarah ini, Prabowo tidak mampu menahan air matanya saat menyampaikan bahwa pemerintah akhirnya menetapkan kenaikan signifikan dalam gaji dan tunjangan para guru.
Dalam pengumuman tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa guru Aparatur Sipil Negara (ASN) akan menerima tambahan kesejahteraan sebesar satu kali gaji pokok. Sementara itu, para guru non-ASN—yang selama ini kerap merasa kurang diperhatikan—akan mendapatkan peningkatan tunjangan menjadi Rp 2 juta per bulan. Kebijakan ini diambil setelah diskusi panjang dengan Menteri Pendidikan dan Menteri Keuangan, yang bersama-sama mencari solusi untuk meningkatkan kesejahteraan pendidik sebagai pilar utama pembangunan bangsa.
Namun, Prabowo tidak hanya menyampaikan berita baik. Ia mengakui bahwa langkah ini masih jauh dari cukup untuk menjawab semua kebutuhan dan perjuangan yang dihadapi para guru. "Kami paham, kami mengerti. Usaha kami, usaha Menteri Pendidikan, usaha Menteri Keuangan... kami sadar apa yang kita umumkan hari ini belum sepenuhnya memenuhi apa yang saudara-saudara perlukan," ujar Prabowo dengan nada yang penuh penyesalan, seperti dikutip pada Jumat (29/11/2024).
Tangisan di Tengah Pidato
Saat menyampaikan pidato ini, suara Prabowo mendadak terhenti. Ia menundukkan kepala, menarik napas panjang, dan tiba-tiba tangisnya pecah. Momen itu membuat suasana berubah hening. Para guru yang hadir tertegun, banyak di antara mereka yang ikut terharu, menyaksikan seorang pemimpin negara yang tampak begitu tersentuh dan tulus dalam menyampaikan rasa terima kasih kepada para pahlawan tanpa tanda jasa.
"Ini adalah upaya kami," lanjutnya setelah menenangkan diri, "dan ini akan terus kami upayakan. Kita akan terus memperbaiki kehidupan seluruh rakyat kita—para guru, para pekerja, para petani, para nelayan—seluruh rakyat kita membutuhkan kualitas hidup yang lebih baik."
Pidato Prabowo menggema tidak hanya di arena tempat acara berlangsung, tetapi juga di hati para guru yang merasa perjuangan mereka akhirnya diakui secara konkret oleh pemerintah.
Komitmen Pemerintahan Bersih
Selain pengumuman terkait kenaikan gaji, Prabowo menegaskan bahwa peningkatan kesejahteraan tidak mungkin tercapai tanpa pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Ia memberikan peringatan keras terhadap segala bentuk penyelewengan dan korupsi yang dapat menghambat kemajuan bangsa.
"Kualitas hidup yang baik memerlukan pemerintahan yang bersih. Saya memberi peringatan: korupsi harus berhenti. Kabinet Merah Putih tidak akan memberi toleransi pada korupsi dan penyelewengan. Berhenti, berhenti, berhenti," tegasnya dengan intonasi tegas yang menggema di ruangan, mengundang tepuk tangan gemuruh dari audiens.
Apresiasi untuk Guru-Guru Indonesia
Pidato Prabowo diakhiri dengan ungkapan terima kasih yang mendalam kepada para guru, yang ia sebut sebagai fondasi utama masa depan bangsa. "Terima kasih atas sumbangsih saudara-saudara. Anda adalah cahaya yang menerangi jalan anak-anak kita menuju masa depan yang lebih cerah," katanya.
Momen ini menandai titik balik bagi banyak guru yang selama ini merasa perjuangan mereka kurang dihargai. Pengumuman kenaikan gaji ini, meski bukan solusi sempurna, menjadi bukti bahwa pemerintah mulai memberikan perhatian lebih serius pada profesi guru sebagai ujung tombak pendidikan.
Hari Guru Nasional 2024 pun ditutup dengan suasana penuh haru, membawa harapan baru bahwa langkah kecil ini akan menjadi awal dari perubahan besar bagi kesejahteraan guru dan kualitas pendidikan di Indonesia.
(Mond)
#HariGuruNasional #Guru #Nasional