Upaya Stabilitas Harga dan Penanggulangan Inflasi: Pemko Padang Gelar Pasar Murah di Koto Tangah
D'On, Padang – Demi menjaga stabilitas harga pangan sekaligus mengendalikan laju inflasi di tengah ketidakpastian ekonomi, Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Perdagangan setempat kembali mengadakan pasar murah. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret pemerintah dalam meringankan beban masyarakat di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok.
Pada Selasa (12/11/2024), kegiatan pasar murah dilaksanakan di Kecamatan Koto Tangah, tepatnya di Komplek Pemda, Kelurahan Lubuk Minturun. Selain menjadi pusat perbelanjaan sembako dengan harga terjangkau, acara ini juga menghadirkan berbagai kegiatan menarik lainnya, seperti senam bersama, pemeriksaan kesehatan gratis, serta layanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Antusiasme Masyarakat dan Ragam Produk yang Ditawarkan
Sejak pagi, suasana di lokasi pasar murah tampak ramai oleh warga yang berdatangan. Belasan stand penjual telah siap menyambut pengunjung dengan berbagai produk kebutuhan pokok, mulai dari beras, minyak goreng, gula pasir, hingga produk makanan lainnya. Harga yang ditawarkan pun jauh lebih rendah dibandingkan harga pasaran, menjadikan kegiatan ini sangat diminati oleh warga.
Lurah Lubuk Minturun, Jhon Kenedy, mengungkapkan bahwa pasar murah ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama di tengah situasi ekonomi yang menantang.
"Melalui pasar murah ini, kami menawarkan harga yang lebih rendah dari harga pasar. Ini jelas meringankan pengeluaran warga, terutama bagi mereka yang saat ini tengah menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok," ujar Jhon Kenedy.
Kolaborasi Pelayanan untuk Kemudahan Warga
Tidak hanya fokus pada penjualan kebutuhan pokok, Pemko Padang juga berupaya menghadirkan berbagai layanan yang bermanfaat bagi masyarakat dalam satu acara. Dalam pasar murah kali ini, warga dapat memanfaatkan pemeriksaan kesehatan gratis yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan setempat. Layanan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga, terutama bagi mereka yang jarang memiliki akses ke fasilitas kesehatan karena berbagai keterbatasan.
Seorang warga yang memanfaatkan layanan kesehatan, Siti Rahma, mengaku sangat terbantu dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis ini. "Biasanya saya harus ke puskesmas untuk cek kesehatan. Tapi di sini, saya bisa langsung cek tekanan darah dan konsultasi kesehatan. Ini sangat memudahkan, apalagi bagi kami yang tinggal cukup jauh dari pusat kota," ungkapnya.
Selain itu, layanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) juga tersedia di lokasi acara. Dengan kemudahan ini, warga dapat melakukan pendaftaran dan aktivasi IKD tanpa perlu datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Hal ini tentunya mempermudah proses pengurusan identitas kependudukan, terutama bagi warga yang belum sempat melakukan pembaruan data.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Padang, Asnidar, menjelaskan bahwa layanan aktivasi IKD yang dihadirkan pada pasar murah ini bertujuan untuk mempercepat transformasi digital di bidang administrasi kependudukan. "Dengan mengaktifkan IKD, masyarakat tidak perlu lagi membawa kartu fisik seperti KTP atau KK. Semua data bisa diakses secara digital melalui aplikasi, sehingga lebih praktis dan aman," jelas Asnidar.
Dampak Positif bagi Perekonomian Lokal
Pelaksanaan pasar murah di Kelurahan Lubuk Minturun ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Dengan harga yang lebih terjangkau, daya beli masyarakat meningkat, sekaligus memperlancar distribusi produk pangan dari produsen lokal. Hal ini menjadi langkah nyata dalam menekan inflasi yang seringkali dipicu oleh kenaikan harga pangan.
Di sisi lain, kegiatan ini juga membuka peluang bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk menjual produk mereka. Sejumlah pedagang yang ikut berpartisipasi menyampaikan bahwa acara ini memberikan kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kepada lebih banyak konsumen. "Selain bisa menjual dengan harga terjangkau, kami juga bisa lebih dikenal oleh warga sekitar. Ini bagus untuk promosi usaha kami," ujar Riko, seorang pedagang yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Harapan untuk Keberlanjutan Program Pasar Murah
Jhon Kenedy berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan, mengingat dampaknya yang sangat positif bagi masyarakat. Ia menekankan bahwa pasar murah tidak hanya membantu warga dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan interaksi sosial yang bermanfaat.
"Kami berharap program pasar murah ini bisa berkelanjutan dan lebih sering diadakan, terutama di wilayah-wilayah yang ekonominya masih rentan. Ini adalah salah satu bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap warganya," tutup Jhon Kenedy.
Dengan langkah ini, Pemko Padang terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga pangan dan memperkuat ketahanan ekonomi warga. Pasar murah bukan hanya sekadar solusi sementara, tetapi bagian dari strategi jangka panjang dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat secara merata.
(Mond)
#PasarMurah #Padang