Kecelakaan di Tikungan Padang Besi: Toyota Avanza Hantam Pohon, Empat Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Kecelakaan Tunggal Terjadi di Padang Besi pada Sabtu (4/1/2025) pagi
D'On, Padang, Sumatera Barat – Sebuah pagi yang dingin di Kota Padang berubah menjadi momen penuh kepanikan ketika sebuah Toyota Avanza dengan nomor polisi BH 1494 RM menabrak sebuah pohon besar di tikungan Jembatan Padang Besi, Sabtu (4/1/2025). Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 06.30 WIB itu diduga kuat disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk.
Insiden tersebut berlangsung di Jalan Raya Padang Besi, tepatnya di salah satu tikungan tajam yang kerap menjadi titik rawan kecelakaan. Mobil yang dikemudikan oleh Azmi Mahwel (42), warga Koto Tinggi, Kecamatan Sei Bungkal, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, melaju dari arah Solok menuju Kota Padang bersama istri dan kedua anaknya.
Detik-detik Kecelakaan
Menurut keterangan Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sosmedya, mobil yang dikemudikan Azmi tiba-tiba kehilangan kendali saat melintasi tikungan. "Pengemudi diduga mengantuk sehingga mobil menabrak pohon di tengah jalan," ungkapnya.
Benturan keras tersebut menyebabkan bagian depan mobil mengalami kerusakan parah. Kaca depan retak, kap mesin penyok, dan bemper depan hancur, meninggalkan jejak dramatis di lokasi kejadian. Warga sekitar yang mendengar suara benturan segera berlarian menuju lokasi untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban.
Kondisi Korban
Azmi Mahwel mengalami patah tulang kaki sebelah kiri akibat benturan yang cukup keras. Sementara itu, istrinya, Anna (42), mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuh. Kedua anak mereka, F (16) dan K (12), mengalami luka ringan dan mengeluhkan rasa pusing akibat guncangan.
"Keempat korban langsung dievakuasi ke Semen Padang Hospital oleh tim medis yang datang dengan ambulans tak lama setelah kecelakaan dilaporkan," tambah Kompol Sosmedya.
Pagi yang Tragis Bagi Keluarga
Pagi itu, Azmi bersama keluarganya tengah dalam perjalanan untuk mengunjungi Kota Padang. Perjalanan panjang dari Solok tampaknya membuat Azmi kelelahan, hingga akhirnya kantuk menyerang dan mengakibatkan tragedi yang nyaris merenggut nyawa.
Jalan Raya Padang Besi sendiri dikenal sebagai jalur yang cukup menantang, terutama bagi pengemudi yang kurang waspada. Tikungan tajam di kawasan Jembatan Padang Besi sering kali menjadi jebakan bagi kendaraan yang melintas, terutama jika pengemudi tidak memperhatikan kondisi jalan atau kecepatan kendaraan.
Pelajaran Berharga untuk Semua Pengemudi
Insiden ini kembali menjadi pengingat bagi para pengemudi akan pentingnya menjaga kondisi tubuh saat berkendara, terutama di jalur-jalur rawan kecelakaan. Mengantuk saat mengemudi bukan hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga nyawa orang lain.
Pihak kepolisian mengimbau agar para pengemudi memastikan tubuh dalam keadaan fit sebelum melakukan perjalanan, terutama pada rute panjang dan melelahkan seperti yang dilalui Azmi dan keluarganya.
Saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut. Namun, yang jelas, insiden ini telah meninggalkan trauma mendalam bagi keluarga Azmi dan menjadi peringatan nyata akan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Di lokasi kejadian, hanya tersisa jejak pecahan kaca dan goresan di batang pohon, saksi bisu dari sebuah tragedi yang nyaris merenggut kebahagiaan satu keluarga.
(Mond)
#Kecelakaan #Padang #Peristiwa
