Breaking News

KPK Masih Bungkam Soal Peran Djan Faridz dalam Kasus Harun Masiku

Petugas KPK, didampingi polisi, menggeledah rumah mantan Wantimpres Djan Faridz di Jalan Borobudur, Jakarta, Kamis (23/1/2025) dini hari. Dalam penggeledahan selama lima jam terkait pencarian buronan Harun Masiku, KPK membawa dua koper besar, satu koper kecil, satu kardus, dan satu tas jinjing.


D'On, Jakarta
Kasus Harun Masiku kembali mencuat ke permukaan, kali ini dengan menyentuh nama besar mantan Ketua Umum PPP sekaligus eks anggota Dewan Pertimbangan Presiden era Joko Widodo, Djan Faridz. Pada Rabu malam (22/1/2025), penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di kediaman Djan Faridz yang terletak di kawasan elite Menteng, Jakarta Pusat. Namun, hingga kini, KPK masih menutup rapat informasi mengenai peran Djan dalam kasus yang telah menjadi salah satu skandal besar dunia politik Indonesia.

Langkah penggeledahan ini dilakukan setelah penyidik mendapatkan informasi dari saksi yang berkaitan dengan kasus dugaan suap dalam pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019. Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, menyampaikan bahwa penggeledahan tersebut bukanlah tanpa alasan. Ada petunjuk kuat yang menghubungkan saksi dengan dugaan keterlibatan pihak-pihak tertentu, termasuk kemungkinan peran Djan Faridz.

"Penyidik memiliki informasi dan petunjuk berdasarkan keterangan saksi sehingga dilakukan penggeledahan tadi malam," ungkap Tessa saat konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (23/1/2025).

Meski demikian, Tessa masih belum mau menjelaskan secara rinci apa saja peran Djan Faridz dalam kasus ini. Menurutnya, KPK masih dalam tahap mendalami bukti dan informasi yang ditemukan.

"Kita tunggu sama-sama. Hingga saat ini, penyidik masih mendalami bagaimana peran beliau dalam kasus ini," tambah Tessa, seolah meminta publik untuk bersabar menunggu langkah berikutnya dari lembaga antirasuah tersebut.

Sita Dokumen dan Bukti Elektronik

Dalam penggeledahan yang berlangsung hingga larut malam itu, tim penyidik KPK berhasil menyita sejumlah dokumen penting serta barang bukti elektronik (BBE). Barang-barang tersebut kini telah diamankan untuk mendukung penyidikan lebih lanjut.

"Informasi yang kami dapatkan dari penyidik menyebutkan ditemukan dan disita dokumen serta barang bukti elektronik. Semua sudah dibawa untuk dianalisis lebih lanjut," jelas Tessa.

Namun, saat ditanya apakah KPK akan segera memanggil Djan Faridz untuk dimintai keterangan, Tessa belum dapat memberikan jawaban pasti. Ia menekankan bahwa keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan penyidik.

Djan Faridz dan Bayang-Bayang Harun Masiku

Nama Harun Masiku sendiri telah menjadi momok bagi KPK dan aparat penegak hukum sejak ia ditetapkan sebagai buron pada awal 2020. Harun diduga terlibat dalam skandal suap terkait penggantian antarwaktu anggota DPR RI. Meski beberapa pihak yang terlibat telah diproses hukum, keberadaan Harun hingga kini masih menjadi teka-teki.

Langkah KPK menggeledah rumah Djan Faridz memunculkan spekulasi baru di tengah masyarakat. Apakah ada hubungan langsung antara Djan dan Harun? Ataukah Djan hanya menjadi korban informasi sepihak dari saksi?

Ketertutupan KPK dalam memberikan keterangan rinci justru semakin memancing rasa penasaran publik. Sebagai mantan Ketua Umum PPP dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Djan adalah sosok yang tak asing dalam dunia politik Tanah Air. Hubungan dan jaringannya yang luas menambah kompleksitas kasus ini.

Desakan Transparansi dari Publik

Seiring dengan perkembangan ini, tekanan terhadap KPK untuk bersikap transparan semakin meningkat. Berbagai pihak menilai bahwa pengungkapan peran Djan Faridz dalam kasus ini akan menjadi kunci penting untuk mengurai simpul-simpul jaringan suap yang melibatkan Harun Masiku.

Namun, di sisi lain, KPK tampaknya lebih memilih langkah hati-hati. Tidak ingin gegabah, mereka menunggu pemeriksaan menyeluruh terhadap bukti-bukti yang ditemukan sebelum mengambil langkah berikutnya.

Publik kini hanya bisa menunggu dan berharap KPK tidak lagi menyimpan misteri yang berlarut-larut. Akankah penggeledahan di kediaman Djan Faridz menjadi pintu pembuka untuk mengungkap keberadaan Harun Masiku? Ataukah kasus ini kembali tenggelam seperti sebelumnya? Waktu yang akan menjawab.

(Mond)

#KPK #DjanFaridz #KasuaHarunMasiku