Breaking News

Pemko Padang Mantapkan Swasembada Pangan: Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare Dimulai


D'On, Padang
 – Pemerintah Kota (Pemko) Padang melangkah maju mendukung ambisi besar nasional untuk mencapai swasembada pangan pada 2025. Langkah awal konkret diwujudkan dengan peluncuran program penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektare yang digagas pemerintah pusat.

Bertempat di lahan pertanian Kelompok Tani Jambu Aie, Kampung Tengah, Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Sumatera Barat dalam merespons tantangan ketahanan pangan nasional. Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, dan Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, bersama sejumlah pejabat dari dinas terkait.

Membangun Ketahanan Pangan Melalui Sinergi

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam mendukung program strategis ini. Ia mengungkapkan bahwa Kota Padang memiliki potensi besar untuk pengembangan pertanian.

“Hampir di seluruh wilayah Kota Padang terdapat lahan pertanian yang potensial. Dengan program ini, kita tidak hanya mendorong peningkatan kualitas pertanian, tetapi juga menguatkan ketahanan pangan di Kota Padang,” ujar Andree.

Semangat ini sejalan dengan pernyataan Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, yang melihat program ini sebagai peluang emas untuk memberdayakan masyarakat Sumatera Barat. “Program ini memberikan kesempatan besar bagi masyarakat untuk memanfaatkan potensi lahan yang ada. Dengan kerja keras dan sinergi, manfaat dari program ini dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat,” tuturnya.

Sumatera Barat Siapkan 24.500 Hektare Lahan

Sebagai bagian dari program nasional ini, Sumatera Barat telah memverifikasi 24.500 hektare lahan di 19 kabupaten dan kota yang siap ditanami jagung. Angka ini diproyeksikan terus bertambah seiring dengan proses verifikasi lanjutan.

“Kita tidak hanya berhenti pada angka ini. Kami berharap melalui kerja sama yang erat antara pemerintah, petani, dan semua pihak terkait, target yang lebih besar dapat dicapai,” jelas Irjen Pol Gatot.

Ia juga menekankan pentingnya eksekusi yang cepat dan tepat sasaran untuk menjawab kebutuhan masyarakat. “Tidak ada waktu untuk sekadar berbicara. Kita harus langsung bertindak demi memberikan solusi nyata,” tegasnya.

Antusiasme Petani: Harapan Baru untuk Masa Depan

Kehadiran para petani dalam acara ini menjadi simbol nyata dari semangat dan optimisme masyarakat lokal terhadap program tersebut. Salah satu petani yang turut serta, mengungkapkan rasa bangganya dapat menjadi bagian dari langkah besar ini.

“Kami merasa bangga bisa ikut serta dalam program seperti ini. Harapan kami, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan sekali, tetapi menjadi agenda rutin setiap tahun,” ujar petani tersebut.

Menuju Swasembada Pangan 2025

Penanaman jagung serentak ini bukan sekadar program, melainkan sebuah gerakan bersama untuk menciptakan ketahanan pangan yang kokoh. Dengan sinergi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat, langkah menuju swasembada pangan 2025 menjadi lebih nyata.

Melalui program ini, Sumatera Barat, khususnya Kota Padang, menunjukkan komitmennya untuk menjadi bagian dari solusi atas tantangan pangan nasional. Tidak hanya menghasilkan panen yang melimpah, tetapi juga menguatkan ekonomi masyarakat lokal.

Keberhasilan program ini akan menjadi bukti bahwa kerja keras, kolaborasi, dan visi bersama dapat mengubah tantangan menjadi peluang besar untuk masa depan yang lebih baik.

(Mond)

#SwasembadaPangan #Padang