Deddy Corbuzier Tegas Tolak Gaji Stafsus Menhan: "Saya Tidak Akan Ambil Seperak Pun!"
Deddy Corbuzier
D'On, Jakarta – Deddy Corbuzier kembali menjadi sorotan setelah pernyataannya yang tegas dan tanpa basa-basi terkait pengangkatannya sebagai Staf Khusus (Stafsus) di Kementerian Pertahanan. Dalam video yang diunggah ke akun Instagram pribadinya pada Kamis (13/2/2025), Deddy menyatakan dengan lantang bahwa dirinya tidak akan menerima sepeser pun gaji atau fasilitas yang berhubungan dengan jabatannya.
"Saya sejak awal sudah mengatakan kepada Kementerian Pertahanan bahwa saya tidak akan mengambil gaji atau apapun yang sifatnya material untuk saya pribadi. Saya tidak akan mengambil apapun, tidak akan!" ujar Deddy dengan ekspresi serius dan nada bicara yang penuh keyakinan.
Pernyataan ini langsung mengundang berbagai reaksi di kalangan masyarakat. Beberapa mengapresiasi langkah Deddy sebagai bentuk integritas dan dedikasi, sementara yang lain mempertanyakan alasan sebenarnya di balik keputusannya.
Deddy menegaskan bahwa keputusannya ini lahir dari kesadaran bahwa masih banyak masyarakat yang lebih membutuhkan uang tersebut dibanding dirinya. Ia menolak untuk mengambil bagian dari anggaran negara di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan.
"Saya sadar betul, uang itu lebih baik digunakan untuk rakyat. Saya tidak membutuhkannya, tapi mereka membutuhkannya," tambahnya.
Namun, di tengah polemik ini, muncul pertanyaan lain: Berapa sebenarnya gaji seorang Stafsus Menhan?
Transparansi Gaji Stafsus: Efisiensi atau Beban Negara?
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, turut menanggapi kontroversi ini dan mencoba meredam anggapan bahwa pengangkatan Stafsus di tengah kebijakan efisiensi negara adalah keputusan yang membebani anggaran.
"Staf khusus berapa, sih? Sudah cek belum gaji staf khusus? Berapa? 4 juta? Iya, berapa? Totalnya berapa? 15 juta? Cek, cek saja total gaji staf khusus berapa," ujar Hasan di Kantor PCO, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025).
Pernyataan Hasan ini justru menimbulkan tanda tanya di masyarakat. Apakah gaji Stafsus benar-benar tidak signifikan bagi anggaran negara, atau ada transparansi yang perlu diperjelas?
Beberapa pihak menilai bahwa meskipun gaji seorang Stafsus mungkin tidak sebanding dengan anggaran kementerian secara keseluruhan, langkah efisiensi seharusnya dilakukan di semua lini, terutama dalam kondisi ekonomi yang menuntut pengelolaan anggaran yang lebih ketat.
Sementara itu, sikap Deddy yang menolak gaji bisa menjadi preseden bagi pejabat publik lainnya. Apakah ini akan menjadi tren baru di pemerintahan atau hanya sekadar aksi individu yang sulit diikuti oleh yang lain?
Polemik ini masih akan terus bergulir, tetapi satu hal yang pasti, Deddy Corbuzier telah menunjukkan bahwa jabatan baginya bukanlah soal keuntungan pribadi, melainkan pengabdian. Langkahnya ini kini menjadi refleksi bagi banyak pejabat di pemerintahan: Apakah mereka siap melakukan hal yang sama?
(Mond)
#DeddyCorbuzier #StafsusMenhan