Drama Mencekam di Kuranji: Bocah 11 Tahun Digigit Anjing Liar yang Menerobos ke Dalam Rumah
Tim Penyelamat Damkar Kota Padang mengevakuasi seekor anjing liar yang meneror rumah warga dan menggigit bocah 11 tahun. |
D'On, Padang – Suasana sore yang tenang di kawasan Belimbing, RT 003 RW 004, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, mendadak berubah menjadi kepanikan pada Senin (10/2/2025), sekitar pukul 17.28 WIB. Seorang bocah laki-laki berusia 11 tahun, Aditya Fernando Shifa, menjadi korban gigitan anjing liar yang secara tiba-tiba menerobos masuk ke dalam rumahnya.
Ibunya, Tri Utami (39), yang saat itu berada di rumah, hanya bisa menjerit ketakutan melihat putranya diserang secara mendadak oleh binatang buas itu. Jeritan tersebut menggema di dalam rumah, memecah keheningan sore, sebelum akhirnya aksi heroik dilakukan oleh sang ibu untuk menyelamatkan anaknya.
Detik-detik Mencekam: Anjing Liar Masuk dan Mengamuk
Menurut kesaksian Tri Utami, kejadian berlangsung sangat cepat. Anjing liar tersebut diduga sudah berkeliaran di sekitar pemukiman sebelum akhirnya masuk ke dalam rumah mereka melalui pintu yang tidak sepenuhnya tertutup.
"Saya sedang di dapur ketika tiba-tiba mendengar suara langkah cepat di ruang tengah. Ketika saya menoleh, saya melihat anjing itu sudah menerkam kaki anak saya. Aditya berteriak kesakitan, dan saya langsung berlari ke arahnya," ujar Tri Utami, masih dengan suara bergetar saat menceritakan kejadian tersebut.
Melihat anaknya digigit, naluri seorang ibu langsung muncul. Tri Utami berusaha mengusir anjing itu dengan berteriak sambil mengayunkan benda yang ada di dekatnya. Anjing tersebut akhirnya melepaskan gigitannya dan spontan berlari menuju salah satu kamar di rumah tersebut.
"Saat itu saya tidak tahu harus berbuat apa. Saya hanya ingin menyelamatkan anak saya dulu. Setelah anjingnya lari masuk ke kamar, saya segera mengunci pintu dari luar agar tidak keluar lagi," lanjutnya.
Setelah memastikan anjing tersebut terkurung, Tri Utami langsung meminta bantuan tetangga sebelum akhirnya menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang.
Respon Cepat Damkar Padang: Misi Evakuasi Berubah Jadi Investigasi
Mendapat laporan dari warga, tim penyelamat Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang bergerak cepat. Sekitar pukul 17.32 WIB, sebanyak lima personel diterjunkan ke lokasi kejadian dengan membawa peralatan khusus untuk menangkap hewan liar.
Namun, saat petugas memasuki kamar tempat anjing tersebut terkurung, mereka dikejutkan oleh temuan tak terduga: anjing liar itu telah tewas.
Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Dinas Damkar Kota Padang, Rinaldi, menjelaskan bahwa hewan tersebut ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa setelah diduga tersengat listrik akibat menggigit kabel kipas angin yang masih tercolok ke stopkontak.
"Ketika kami masuk ke kamar, anjing itu sudah dalam keadaan mati. Dari hasil pemeriksaan awal, tampaknya anjing tersebut mengalami sengatan listrik saat menggigit kabel kipas angin," terang Rinaldi.
Penanganan Korban dan Keterlibatan Pihak Berwenang
Setelah insiden tersebut, Aditya Fernando Shifa segera dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan atas luka gigitan yang dideritanya. Beruntung, lukanya tidak terlalu parah, namun tetap mendapat pengawasan medis guna mencegah kemungkinan infeksi atau penyakit yang ditularkan melalui gigitan anjing liar.
Penanganan insiden ini juga melibatkan personel TNI, Polri, serta perwakilan dari kecamatan dan kelurahan setempat, yang membantu memastikan situasi tetap terkendali hingga operasi dinyatakan selesai sekitar pukul 17.50 WIB.
Warga Diminta Waspada: Ancaman Anjing Liar di Pemukiman
Peristiwa ini menjadi peringatan bagi warga sekitar untuk lebih waspada terhadap keberadaan anjing liar yang berkeliaran di pemukiman. Tidak hanya membahayakan anak-anak, anjing liar juga berisiko membawa penyakit berbahaya seperti rabies.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar segera melaporkan keberadaan anjing liar yang dianggap agresif kepada pihak terkait agar dapat segera ditangani sebelum menimbulkan korban lainnya.
Peristiwa mencekam ini akan terus menjadi perbincangan di lingkungan Kuranji, menjadi pelajaran penting akan pentingnya keselamatan di lingkungan rumah serta respons cepat dalam menghadapi situasi darurat.
(Mond)
#Peristiwa #AnjingLiar #Padang #Rabies