Breaking News

Kebakaran Hebat di Kota Padang: Dua Rumah Hangus, Enam Armada Damkar Dikerahkan

Damkar Kota Padang Berjibaku Padamkan Api di Rumah Warga di Seberang Padang Padang Rabu (12/2/2025) pagi

D'On, Padang
 – Suasana pagi yang biasanya tenang di Seberang Padang mendadak berubah menjadi kepanikan. Asap hitam mengepul ke langit, diiringi suara gemeretak kayu yang terbakar dan teriakan warga yang mencoba menyelamatkan harta benda mereka. Dua rumah di RT 04/RW 03, Kelurahan Seberang Padang Selatan, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, ludes dilalap api dalam kebakaran yang terjadi pada Selasa pagi ini. Sebelumnya rumah di daerah Koto Tangah juga terbakar pada Selasa (11/2/2025) malam.

Kebakaran yang menghanguskan rumah milik Suyetri (53) dan Putri Arafah (19) itu pertama kali dilaporkan pada pukul 09.00 WIB. Menurut saksi mata, api diduga bermula dari salah satu rumah warga sebelum dengan cepat merambat ke bangunan lain. Laporan segera diteruskan ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, yang langsung merespons dengan mengerahkan enam unit armada pemadam ke lokasi kejadian.

Perjuangan Petugas Damkar di Tengah Kendala Medan

Saat tim pemadam tiba, kobaran api sudah menguasai sebagian besar bangunan. "Begitu kami sampai di lokasi, api sudah membesar. Dua rumah yang terbakar berada di kawasan padat penduduk, sehingga penyebaran api cukup cepat," ujar Rinaldi, Kepala Bidang Operasional dan Sarana Prasarana Damkar Kota Padang.

Petugas menghadapi sejumlah kendala dalam upaya pemadaman. Akses jalan yang sempit membuat armada sulit bergerak bebas, sementara posisi kabel listrik yang rendah menambah tantangan. Meski demikian, dengan koordinasi cepat dan kerja keras tim di lapangan, api akhirnya berhasil dijinakkan pada pukul 09.45 WIB.

Kerugian Besar, Beruntung Tak Ada Korban Jiwa

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian materi yang ditimbulkan cukup besar. Dua rumah yang terbakar mengalami kerusakan parah, dengan estimasi total kerugian mencapai Rp500 juta. Barang-barang berharga, perabotan rumah tangga, serta dokumen penting milik korban ikut musnah dalam kebakaran ini.

Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Petugas berupaya mencari tahu apakah insiden ini disebabkan oleh korsleting listrik, kelalaian manusia, atau faktor lain. Sementara itu, warga sekitar masih berusaha memulihkan keadaan setelah kejadian yang mengguncang permukiman mereka.

Duka dan Harapan Warga

Sejumlah warga yang menyaksikan kebakaran ini mengungkapkan kesedihan mereka. "Kami semua panik, api cepat sekali membesar. Kami hanya bisa membantu menyelamatkan barang-barang seadanya," ujar seorang tetangga korban.

Pihak pemerintah setempat telah berkoordinasi untuk memberikan bantuan sementara bagi korban kebakaran. Beberapa warga sekitar juga mulai menggalang donasi guna membantu Suyetri dan Putri Arafah yang kehilangan tempat tinggal mereka.

Kebakaran ini menjadi pengingat bagi warga Kota Padang untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk dengan akses jalan yang terbatas. Kejadian serupa harus dicegah agar tak lagi mengancam keselamatan dan harta benda warga.

(Mond)

#Peristiwa #Kebakaran #Padang