Massa Demo #IndonesiaGelap di Patung Kuda Coba Robohkan Kawat Berduri, Ketegangan Meningkat
Massa aksi mulai mencoba menarik barrier beton di demo #IndonesiaGelap di Patung Kuda, Jakarta pada Senin (17/2/2025).
D'On, Jakarta – Aksi demonstrasi bertajuk #IndonesiaGelap yang digelar di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, semakin memanas. Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) berusaha menerobos barikade pengamanan yang menghalangi mereka menuju Istana Negara.
Ketegangan memuncak saat para demonstran berusaha merobohkan barikade beton dan kawat berduri yang dipasang aparat keamanan. Dengan menggunakan tali tambang, mereka mencoba menarik barrier beton yang menjadi penghalang utama di Jalan Medan Merdeka Barat. Namun, upaya ini gagal. Beton yang dirancang sebagai penghalang kokoh tetap berdiri tegak, tak bergeming meski ditarik dengan sekuat tenaga oleh massa aksi.
Tak menyerah, mereka kemudian mengalihkan fokus ke kawat berduri yang terbentang di depan mereka. Dengan tangan kosong, sebagian demonstran menarik kawat tersebut hingga beberapa bagian terseret keluar. Namun, upaya mereka tidak sepenuhnya berhasil karena sebagian besar kawat masih tetap pada posisinya. Meski begitu, aksi ini sudah cukup untuk menunjukkan tekad mereka dalam menyuarakan aspirasi.
Polisi Beri Peringatan, Massa Tak Gentar
Di tengah situasi yang semakin panas, aparat kepolisian terus mengimbau massa untuk membubarkan diri dengan damai. Melalui pengeras suara, petugas berulang kali memberikan peringatan bahwa mereka memberikan toleransi waktu bagi massa untuk meninggalkan lokasi secara tertib.
"Kami berikan toleransi waktu. Silakan bubar dengan damai, besok kalau mau aksi lagi kami layani," ujar salah satu petugas yang bertugas di lapangan.
Namun, imbauan ini justru disambut dengan sorakan dari massa aksi. Alih-alih membubarkan diri, mereka justru semakin lantang menyuarakan tuntutan mereka. Beberapa demonstran bahkan mengacungkan jari tengah ke arah aparat sebagai bentuk ketidakpuasan.
Jalan Medan Merdeka Barat Lumpuh
Hingga pukul 20.11 WIB, situasi di lokasi masih tegang. Ribuan demonstran tetap bertahan, enggan meninggalkan kawasan tersebut. Akibatnya, Jalan Medan Merdeka Barat masih ditutup untuk umum, menyebabkan kemacetan di sejumlah ruas jalan di sekitar Monas dan kawasan Harmoni.
Aksi ini menandai eskalasi dari gelombang protes yang semakin besar dalam beberapa waktu terakhir. Massa aksi yang berasal dari berbagai universitas di Indonesia bertekad terus menyuarakan kritik mereka terhadap berbagai kebijakan yang dianggap merugikan rakyat.
Dengan semakin memanasnya situasi di lapangan, pertanyaan besar pun muncul: apakah aksi ini akan terus berlanjut dalam skala yang lebih besar? Ataukah pihak berwenang akan mengambil tindakan lebih tegas dalam menghadapi gelombang demonstrasi ini?
Yang pasti, malam ini Jakarta masih dalam kondisi siaga, dan mata publik tertuju pada setiap perkembangan yang terjadi di jantung ibu kota.
(Mond)
#IndonesiaGelap #Demonstrasi #Peristiwa #Mahasiswa
