Breaking News

Dramatis! Kapal Tanker Hilang Kendali, Hantam Rumah Warga dan Pos Polisi di Perairan Batam

Kapal tanker tabrak rumah dan pos polisi di Riau (Foto: Ist)

D'On, Batam
 – Warga di sekitar perairan Telaga Punggur, Kota Batam, Kepulauan Riau, dikejutkan oleh insiden dramatis pada Sabtu (8/3/2025) siang. Sebuah kapal tanker bernama WM Natuna kehilangan kendali dan terseret arus hingga menghantam rumah warga serta pos polisi. Benturan keras membuat rumah kayu warga hancur sebagian, pos polisi roboh, dan sebuah speedboat yang tengah bersandar ikut mengalami kerusakan parah.

Detik-Detik Kapal Tanker Menghantam Daratan

Peristiwa yang terjadi dalam hitungan menit ini terekam oleh kamera warga. Dalam video amatir yang beredar, kapal tanker besar itu tampak hanyut tanpa kendali, terbawa arus menuju daratan. Suara teriakan warga menggema di sepanjang pesisir, memperingatkan orang-orang agar menjauh dari jalur kapal.

Menurut saksi mata, kapal tanker ini semula hendak berpindah dari Perairan Kabil ke Perairan Punggur. Namun, diduga mengalami mati mesin dan gangguan kemudi, kapal justru terseret arus kuat dan meluncur langsung ke pemukiman pesisir.

"Saya lagi di rumah sama cucu, tiba-tiba dengar orang teriak-teriak di luar. Terus atap rumah kayak ada yang gerak, bergetar kuat. Saya lari ke belakang, ternyata sudah hancur, kapal besar nabrak," ujar Masni, pemilik rumah yang terdampak.

Evakuasi Dramatis, Polisi Kosongkan Area

Benturan keras kapal membuat warga sekitar panik. Petugas dari Ditpolairut Polda Kepri segera turun tangan untuk mengevakuasi kapal dan mengamankan lokasi. Pos polisi yang berada di dekat lokasi kejadian mengalami kerusakan signifikan, sementara rumah milik Masni terancam roboh ke laut.

“Kami langsung mengosongkan area karena kondisi rumah warga dari kayu sangat rentan roboh. Saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab pasti insiden ini,” ungkap Kasubdit Gakkum Polairut Polda Kepri, Kompol Badawi.

Beruntung, meskipun insiden ini mengakibatkan kerusakan besar, tidak ada korban jiwa. Kapal WM Natuna sendiri kini telah dievakuasi oleh pihak kepolisian.

Investigasi dan Dugaan Awal

Penyelidikan awal mengarah pada kemungkinan gangguan teknis pada mesin dan sistem kemudi kapal. Cuaca di sekitar perairan Batam saat kejadian juga cukup berangin, sehingga arus kuat semakin memperburuk situasi.

Para ahli maritim menilai insiden ini sebagai peringatan serius bagi kapal-kapal yang melintas di perairan padat seperti Batam. Kelalaian dalam pemeliharaan mesin atau kesalahan dalam navigasi bisa berakibat fatal, seperti yang terjadi pada WM Natuna.

Kini, tim penyelidik masih mengumpulkan keterangan lebih lanjut dari awak kapal serta melakukan analisis terhadap sistem navigasi dan mesin kapal untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan ini.

Nyaris Jadi Tragedi Besar

Meskipun kejadian ini tidak menelan korban, kerusakan yang ditimbulkan cukup besar. Warga pesisir berharap pihak berwenang segera mengambil langkah-langkah pencegahan agar insiden serupa tidak terulang.

Bagi pemilik kapal tanker dan otoritas pelabuhan, insiden ini menjadi peringatan keras tentang pentingnya perawatan kapal dan kesiapan dalam menghadapi kondisi darurat di laut.

Sementara itu, Masni dan warga terdampak lainnya masih harus menghadapi kenyataan pahit: rumah mereka yang hancur akibat insiden yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.

(Mond)

#Peristiwa #KapalTengkerHilangKendali