Breaking News

Dua Rumah Hangus Dilalap Api di Kompleks Gery Permai Padang: Tim Pemadam Berjuang di Tengah Kepungan Pemukiman Padat

2 Rumah Hangus Terbakar di Lubuk Buaya

D'On, Padang 
– Malam yang seharusnya tenang di Kompleks Gery Permai, Kelurahan Padang Sarai, berubah menjadi kepanikan saat kobaran api tiba-tiba muncul dari salah satu rumah di Blok U. Dalam hitungan menit, si jago merah melahap dua rumah sekaligus, menghanguskan sekitar 350 meter persegi area permukiman.

Kronologi Kejadian: Api Muncul Tiba-Tiba, Warga Panik

Pada Kamis (20/3/2025) sekitar pukul 21.15 WIB, Dedi Ramadi (42), seorang warga setempat, menjadi saksi pertama yang melihat kemunculan api. Dari kejauhan, ia melihat lidah-lidah api menjilat atap salah satu rumah, diiringi kepulan asap tebal yang mulai membumbung tinggi ke langit malam. Tanpa pikir panjang, Dedi langsung menghubungi Pos 3 Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, memberikan laporan darurat tentang kebakaran yang mulai membesar.

Laporan tersebut langsung direspons cepat. Hanya dalam waktu satu menit setelah menerima panggilan, tim pemadam meluncur ke lokasi. Dengan jarak sekitar 1,3 kilometer dari pos pemadam ke lokasi kejadian, petugas tiba dalam waktu tiga menit, tepat pukul 21.19 WIB.

Pertarungan Melawan Api: Akses Jalan Sempit, Rumah Padat, dan Ancaman Merambatnya Kebakaran

Setibanya di lokasi, petugas Damkar langsung berhadapan dengan tantangan berat. Kawasan pemukiman yang padat dan akses jalan yang sempit menyulitkan pergerakan armada pemadam. Meski begitu, dengan sigap, tim yang terdiri dari 65 personel dan lima unit mobil pemadam segera menggelar selang air dan memulai proses pemadaman.

"Kami bergerak cepat untuk mencegah api menjalar ke bangunan lain. Ada enam rumah yang berpotensi terdampak, namun berkat koordinasi dan kerja sama tim, kami berhasil mencegahnya," ujar Kepala Bidang Operasional Damkar Kota Padang, Rinaldi.

Petugas harus berjuang ekstra keras di tengah kondisi yang tidak menguntungkan. Kepulan asap tebal, percikan api yang terus beterbangan, serta angin malam yang sesekali bertiup membuat tugas mereka semakin sulit. Namun, setelah berjibaku selama lebih dari satu jam, api akhirnya berhasil dikendalikan.

Kerusakan dan Dampak: Dua Rumah Ludes, Kerugian Miliaran Rupiah

Meskipun tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini, dampak kebakaran tetap terasa berat bagi para korban. Dua rumah yang terbakar diketahui milik Junaidi (50) dan Harianto (45), yang keduanya merupakan pekerja swasta. Kediaman mereka mengalami kerusakan parah, dengan sebagian besar bangunan habis terbakar hingga nyaris rata dengan tanah.

Sebanyak tiga kepala keluarga (KK) dengan total sembilan jiwa terdampak akibat kebakaran ini. Beruntung, mereka tidak perlu mengungsi karena beberapa bagian rumah masih bisa ditempati. Namun, kerugian materiil masih dalam perhitungan. Meski demikian, pihak Damkar Kota Padang memperkirakan nilai aset yang berhasil diselamatkan mencapai Rp1 miliar.

Penyebab Kebakaran Masih Misteri, Warga Diimbau Waspada

Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Pihak berwenang tengah mengumpulkan informasi dan melakukan investigasi di lokasi kejadian untuk mencari tahu sumber api yang memicu kebakaran besar ini.

Dalam upaya pemadaman, Damkar Kota Padang mendapat dukungan dari personel Polri dan TNI yang turut membantu mengamankan lokasi serta mengatur lalu lintas di sekitar area kejadian.

Sebagai langkah pencegahan, Damkar Kota Padang mengimbau warga agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran. Mereka juga mengingatkan agar masyarakat segera menghubungi layanan darurat di nomor 113 jika menemukan tanda-tanda kebakaran, sehingga respons cepat dapat dilakukan dan kerugian dapat diminimalkan.

Respons Cepat Selamatkan Banyak Rumah

Peristiwa kebakaran ini menjadi pengingat betapa pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat. Kecepatan tim pemadam dalam merespons laporan serta kerja sama dengan aparat keamanan dan warga menjadi faktor utama dalam mencegah kebakaran ini meluas ke rumah-rumah lainnya.

Meskipun dua rumah mengalami kerusakan berat, keberhasilan menyelamatkan enam rumah lain dari jilatan api adalah bukti bahwa tindakan cepat dapat mengurangi dampak bencana. Kini, para korban hanya bisa berharap agar penyebab kebakaran segera terungkap dan langkah pencegahan lebih lanjut dapat diterapkan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

(Mond)

#Peristiwa #Kebakaran #Padang