Gerebek Tawuran di Kota Padang: Belasan Remaja Diamankan, Warga Ikut Berperan Menangkap Pelaku
D'On, Padang – Suasana malam di Kota Padang yang seharusnya tenang berubah mencekam saat sejumlah kelompok remaja diduga terlibat tawuran di beberapa titik. Minggu (02/03/2025) malam, aksi brutal ini akhirnya berujung pada penangkapan belasan remaja oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang. Warga yang geram dengan ulah mereka bahkan sempat turun tangan mengamankan beberapa pelaku sebelum akhirnya diserahkan kepada pihak berwajib.
Aksi Cepat Tim Gabungan, Warga Bantu Amankan Pelaku
Kabid P3D Satpol PP Kota Padang, Rio Ebu Pratama, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung bergerak begitu mendapatkan laporan adanya tawuran di sejumlah titik. Namun, setibanya di lokasi, kelompok remaja yang terlibat sudah kabur. Beruntung, warga yang menyaksikan kejadian tersebut berhasil menangkap beberapa remaja yang diduga ikut dalam bentrokan tersebut.
"Total ada 11 remaja yang berhasil diamankan. Delapan orang ditangkap warga di kawasan Kecamatan Lubuk Begalung, satu orang di kawasan Tugu Simpang Haru, dan dua lainnya di Kecamatan Padang Utara," ungkap Rio Ebu Pratama.
Para remaja ini, yang mayoritas masih di bawah umur, kemudian dijemput oleh Satpol PP Padang ke Polsek setempat untuk didata dan dimintai keterangan lebih lanjut.
Orang Tua Dipanggil, Pembinaan atau Proses Hukum?
Menurut Rio Ebu, pihaknya tidak langsung mengambil langkah hukum sebelum memastikan keterlibatan para remaja ini dalam aksi tawuran. Sebagai langkah awal, mereka didata dan diberikan pembinaan bersama orang tua masing-masing.
"Kami meminta keterangan dari mereka, dan orang tua mereka pun sudah datang. Jika memang tidak terbukti ada unsur pidana, cukup dengan pembinaan dan surat pernyataan sebagai jaminan agar tidak mengulangi perbuatannya," jelasnya.
Namun, jika ditemukan adanya unsur pidana dalam aksi tawuran tersebut, maka kasus ini akan diserahkan ke pihak kepolisian untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. Saat ini, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP masih melakukan pendalaman terhadap peran masing-masing remaja yang diamankan.
Tawuran: Fenomena yang Kian Meresahkan
Insiden ini menambah daftar panjang kasus tawuran yang terjadi di Kota Padang. Tawuran antar-remaja bukan lagi sekadar kenakalan biasa, tetapi sudah menjadi fenomena sosial yang meresahkan. Berbagai faktor seperti pergaulan bebas, pengaruh media sosial, dan kurangnya pengawasan dari keluarga sering kali menjadi pemicu utama.
"Kami mengimbau kepada seluruh orang tua agar lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka. Jangan sampai mereka terjerumus dalam pergaulan yang salah dan merugikan diri sendiri serta masyarakat," tegas Rio Ebu Pratama.
Kasus ini menjadi peringatan keras bagi semua pihak, terutama para orang tua dan sekolah, untuk lebih waspada terhadap perilaku remaja. Jika tidak ditangani dengan serius, bukan tidak mungkin tawuran semacam ini akan terus berulang dan semakin meresahkan masyarakat.
(Mond)
#Tawuran #Padang