Golkar Prihatin atas Kasus Ridwan Kamil: Menjunjung Praduga Tak Bersalah
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily saat di wawancarai di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (31/3/2025)
D'On, Jakarta – Ketua DPP Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, angkat bicara terkait isu yang tengah menimpa mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK). RK kini menjadi sorotan setelah namanya dikaitkan dengan dugaan kasus korupsi dana iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) yang tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain itu, beredar pula isu di media yang mengklaim RK memiliki anak dari seorang wanita bernama Lisa Mariana.
Menanggapi situasi yang berkembang, Ace Hasan menyampaikan rasa prihatin atas berbagai ujian yang dihadapi oleh Ridwan Kamil. Ia berharap RK diberikan ketabahan dalam menjalani proses yang tengah berlangsung.
“Kami menyampaikan keprihatinan yang mendalam dan semoga Pak Ridwan Kamil selalu diberikan ketabahan, kesabaran, dan kekuatan dalam menghadapi berbagai ujian yang tengah menimpanya,” ujar Ace saat ditemui di Kompleks DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (31/3).
Golkar Jaga Prinsip Praduga Tak Bersalah
Ace menegaskan bahwa hingga saat ini RK belum memiliki status hukum apa pun terkait kasus yang sedang berkembang. Oleh karena itu, ia mengimbau agar semua pihak menghormati jalannya proses hukum dan tidak terburu-buru dalam mengambil kesimpulan.
“Tentu kami tidak bisa menduga-duga atas kasus yang dihadapi oleh beliau. Kita serahkan semuanya kepada mekanisme hukum yang berlaku. Sejauh ini, kan, Pak RK belum memiliki status hukum apa pun. Jadi, mari kita hormati tanpa ada prasangka negatif terhadap pribadinya,” tegasnya.
Golkar, lanjut Ace, tetap membuka pintu bagi RK dan akan terus memberikan dukungan moral selama yang bersangkutan memerlukan. Namun, partainya tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian dan tidak ingin mendahului proses hukum yang tengah berjalan.
“Prinsip kami di Partai Golkar, kami prihatin dan berharap Pak RK bisa melalui ini dengan sabar dan tabah. Sekali lagi, ini baru dugaan, dan tentu kami akan tabayyun langsung kepada beliau untuk memahami berbagai isu yang berkembang,” tambahnya.
Dampak Terhadap Partai Golkar
Saat ditanya apakah isu ini berpengaruh terhadap Partai Golkar, Ace menegaskan bahwa Golkar sebagai institusi politik tidak merasa terganggu. Solidaritas dalam partai tetap dijaga, dan Golkar menekankan pentingnya menjaga asas praduga tak bersalah dalam menanggapi kasus yang melibatkan kadernya.
“Di Partai Golkar, kami selalu diajarkan untuk membangun solidaritas yang kuat. Solidaritas ini membuat kami tetap mendukung kader kami dalam situasi apa pun, termasuk Pak RK saat ini. Kami tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah, baik dalam persoalan hukum maupun isu pribadi yang menimpa beliau,” tegas Ace.
Sebagai Gubernur Lemhannas, Ace juga menyatakan bahwa isu ini tidak akan menghambat langkah politik Golkar dalam menghadapi agenda politik ke depan.
“Pemilu masih lama, dan isu-isu seperti ini tidak akan menggoyahkan soliditas partai. Sebagai kader, kami harus menunjukkan sikap yang saling mendukung dan tetap fokus pada visi politik ke depan,” pungkasnya.
Dengan dinamika yang berkembang, publik tentu akan menantikan bagaimana kasus ini akan berlanjut dan apakah Ridwan Kamil akan memberikan klarifikasi lebih lanjut terkait tuduhan yang diarahkan kepadanya. Hingga saat ini, baik RK maupun pihak berwenang belum memberikan pernyataan resmi yang lebih rinci terkait kasus ini.
(Mond)
#Golkar #RidwanKamil #Perselingkuhan