Breaking News

Jokowi & Thaksin Masuk Jajaran Pengurus Danantara: Daftar Nama Lengkap dan Perannya

CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) Rosan Perkasa Roeslani beserta jajaran Danantara di di Gedung Graha Cimb Niaga, Jakarta, Senin (24/3/2025). tirto

D'On, Jakarta
– CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia), Rosan Perkasa Roeslani, secara resmi mengumumkan susunan kepengurusan Danantara pada Senin (24/3/2025). Pengumuman ini menandai langkah besar dalam pengelolaan investasi nasional dengan menghadirkan sejumlah tokoh berpengaruh dari dalam dan luar negeri, termasuk Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo, mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra, serta ekonom dunia Ray Dalio dan Jeffrey Sachs.

Dalam konferensi pers bertajuk "Meet The Team Danantara Indonesia" di Gedung Graha CIMB Niaga, Jakarta, Rosan menegaskan bahwa pemilihan jajaran pengurus ini mempertimbangkan pengalaman, keahlian, serta rekam jejak mereka dalam dunia ekonomi dan pemerintahan.

Jokowi dan SBY Pimpin Dewan Pengarah

Salah satu keputusan yang menarik perhatian publik adalah penunjukan Joko Widodo (Jokowi) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Dewan Pengarah Danantara. Keduanya merupakan mantan Presiden RI yang memiliki pengalaman panjang dalam mengelola kebijakan ekonomi nasional.

Rosan menekankan bahwa keberadaan Jokowi dan SBY akan memberikan perspektif strategis yang kuat bagi pengembangan Danantara ke depan.

"Dengan pengalaman beliau selama 10 tahun dalam memimpin negara ini, tentunya akan memberikan kontribusi positif terhadap jalannya Danantara ke depan," ujar Rosan.

Tak hanya itu, kehadiran Jokowi dan SBY di jajaran pengurus juga mencerminkan kesinambungan visi pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

Erick Thohir dan Muliaman Hadad di Dewan Pengawas

Untuk menjamin tata kelola yang baik, Danantara membentuk Dewan Pengawas yang terdiri dari tokoh-tokoh berpengalaman, di antaranya:

  • Erick Thohir, Menteri BUMN yang selama ini dikenal sebagai motor penggerak transformasi perusahaan pelat merah.
  • Muliaman Hadad, mantan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang memiliki wawasan luas dalam regulasi sektor keuangan.
  • Para Menteri Koordinator di Kabinet Presiden Prabowo Subianto, yang akan berperan dalam mengawasi kebijakan strategis Danantara.

Ray Dalio dan Thaksin Shinawatra di Dewan Penasihat

Selain melibatkan figur nasional, Danantara juga menggandeng tokoh global untuk memperkuat posisinya sebagai badan investasi yang kompetitif di dunia. Rosan mengumumkan bahwa investor kawakan Ray Dalio bergabung sebagai Dewan Penasihat.

"Dia adalah salah satu investor paling sukses di dunia dan penasihat makroekonomi di banyak negara. Kehadirannya akan memberikan wawasan berharga bagi Danantara," ungkap Rosan.

Bersama Dalio, ekonom kenamaan Jeffrey Sachs, F. Chapman Taylor, dan mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra juga bergabung dalam Dewan Penasihat. Thaksin, yang dikenal sebagai tokoh bisnis sebelum terjun ke politik, diharapkan dapat membawa perspektif unik dalam pengelolaan investasi regional.

Komite Pengawasan dan Akuntabilitas: Peran Penting dalam Transparansi

Untuk memastikan akuntabilitas dan tata kelola yang transparan, Danantara membentuk Komite Pengawasan dan Akuntabilitas yang berisi tokoh-tokoh berpengalaman di bidang keuangan, hukum, dan penegakan hukum, termasuk:

  • Ivan Yustiavandana, Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
  • Isma Yatun, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
  • Andin Hadiyanto, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK).
  • Listyo Sigit Prabowo, Kapolri.
  • Sanitiar Burhanuddin, Jaksa Agung.

Dengan kehadiran mereka, Danantara menegaskan komitmennya untuk menjalankan investasi secara bertanggung jawab dan bebas dari praktik yang melanggar hukum.

Struktur Manajemen: Menggabungkan Keahlian Nasional dan Global

Di tingkat operasional, Danantara menunjuk berbagai profesional dari dalam dan luar negeri untuk menduduki posisi strategis dalam manajemen:

Direksi dan Manajemen Senior

  • Robertus Bilitea – Managing Director Legal
  • Lieng Seng Wee – Managing Director Risk and Sustainability
  • Arief Budiman – Managing Director Finance
  • Ali Setiawan – Managing Director Treasury
  • Mohamad Al-Arief – Managing Director Global Relations and Governance
  • Rohan Nafas – Managing Director Stakeholders Management
  • Ahmad Hidayat – Managing Director Internal Audit
  • Sanjay Bharwani – Managing Director Human Resources
  • Reza Yamora Siregar – Managing Director Chief Economist
  • Ivy Santoso – Managing Director Head of Office

Komite Manajemen Risiko dan Investasi

  • John Prasetio – Komite Manajemen Risiko
  • Yup Kim – Komite Investasi dan Portofolio

Holding Operasional dan Investasi

  • Donny Oskaria – Holding Operasional
  • Pandu Sjahrir – Holding Investasi

Selain itu, beberapa profesional lainnya seperti Djamal Attamimi (Finance), Bono Daru Adji (Legal), dan Stefanus Ade Hadiwidjaja (Investment) turut mengisi posisi penting dalam struktur organisasi.

Langkah Strategis ke Depan

Dengan terbentuknya jajaran pengurus yang solid, Danantara diharapkan dapat memainkan peran strategis dalam mengelola investasi nasional serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Keberadaan tokoh-tokoh global seperti Ray Dalio dan Jeffrey Sachs memberikan nilai tambah dalam pengelolaan investasi yang berbasis data dan analisis makroekonomi. Sementara itu, kehadiran tokoh nasional seperti Jokowi, SBY, dan Erick Thohir menjamin bahwa kepentingan ekonomi Indonesia tetap menjadi prioritas utama.

Pengumuman ini menandai babak baru dalam pengelolaan investasi negara, dengan harapan Danantara dapat menjadi katalis pertumbuhan ekonomi dan membawa manfaat bagi masyarakat luas.

(Mond)

#Danantara #Nasional #Jokowi