Tragedi di Hari Kemenangan: Pohon Tumbang Timpa Jemaah Salat Id di Pemalang, 2 Meninggal dan 17 Luka-luka
Pohon Tumbang saat Jemaah Salat Idul Fitri 2 Orang Tewas
D'On, Pemalang - Hari kemenangan Idul Fitri yang seharusnya dipenuhi suka cita berubah menjadi duka mendalam bagi warga Pemalang, Jawa Tengah. Insiden tragis terjadi saat jemaah berkumpul di Alun-alun Pemalang untuk menunaikan Salat Id pada Senin (31/3). Sebuah pohon besar tiba-tiba tumbang dan menimpa puluhan jemaah, menyebabkan dua orang meninggal dunia serta melukai 17 lainnya.
Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo mengonfirmasi bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, saat ribuan umat Islam sudah bersiap menjalankan ibadah. Dalam hitungan detik, suasana khidmat berubah menjadi kepanikan ketika pohon besar itu roboh, menimpa sejumlah jemaah yang berada di bawahnya.
Korban Jiwa dan Proses Evakuasi Dua korban meninggal dunia diketahui berinisial R (42) dan AR (39), keduanya warga Kelurahan Pelutan, Pemalang. Mereka mengembuskan napas terakhir di rumah sakit setelah sempat mendapatkan perawatan intensif. Selain itu, dua orang lainnya dalam kondisi kritis, yakni seorang pria berinisial R (70) dan seorang wanita berinisial TS (68), yang juga berasal dari Kelurahan Pelutan.
"Seluruh jemaah yang terdampak sudah kami evakuasi ke rumah sakit. Dua di antaranya meninggal dunia, dua dalam kondisi kritis, dan 15 lainnya mengalami luka ringan," ujar AKBP Eko Sunaryo dalam keterangannya.
Tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, PLN, Damkar, PMI, Dinas Kesehatan, serta Dinas Lingkungan Hidup segera turun tangan untuk mengevakuasi korban dan membersihkan puing-puing pohon yang tumbang. Selama proses evakuasi, arus lalu lintas di sekitar alun-alun sempat dialihkan guna menghindari kemacetan.
Duka Mendalam dan Kepedulian Aparat Peristiwa ini mengguncang masyarakat Pemalang, terutama keluarga korban yang kehilangan orang tercinta di hari yang seharusnya penuh kebahagiaan. Kapolres Pemalang menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang berduka.
"Semoga amal ibadah beliau-beliau diterima di sisi Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan," ungkapnya.
Sebagai bentuk kepedulian, AKBP Eko Sunaryo langsung menjenguk korban yang masih dirawat di rumah sakit. Ia juga berkunjung ke rumah korban yang meninggal dunia untuk memberikan santunan dan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan.
"Kami dari Kepolisian Resor Pemalang ingin memberikan perhatian lebih kepada para korban dan keluarganya. Semoga mereka yang terluka segera pulih dan bisa berkumpul kembali dengan keluarga tercinta," tambahnya.
Penyelidikan Penyebab Pohon Tumbang Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti tumbangnya pohon besar tersebut. Beberapa kemungkinan sedang ditelusuri, termasuk faktor usia pohon, kondisi cuaca, serta kurangnya perawatan terhadap pohon-pohon besar di area publik.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi pemerintah daerah dan instansi terkait untuk lebih memperhatikan kondisi lingkungan, terutama keberadaan pohon-pohon besar di ruang publik yang sering menjadi tempat berkumpulnya masyarakat. Keselamatan warga harus menjadi prioritas agar insiden serupa tidak terulang di masa depan.
Tragedi ini meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat Pemalang. Di tengah kebahagiaan Idul Fitri, mereka harus menerima kenyataan pahit kehilangan saudara dan kerabat. Semoga para korban yang masih dirawat segera pulih dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.
(Mond)
#Peristiwa #PohonTumbang
