Breaking News

Skandal Camat Padang Selatan: Digerebek Istri Saat Bersama Staf, Kini Dinonaktifkan dan Diperiksa

Ilustrasi 

D'On, Padang
Kisah mengejutkan datang dari Kota Padang, Sumatera Barat. Seorang pejabat publik yang seharusnya menjadi teladan justru tersandung skandal memalukan. Camat Padang Selatan, berinisial AMP, digerebek langsung oleh istrinya sendiri saat diduga tengah berduaan dengan seorang staf perempuan dari kantornya.

Peristiwa dramatis itu terjadi pada Sabtu malam, 26 April 2025, di kediaman pribadi sang camat yang berlokasi di kawasan Kecamatan Lubuk Begalung, Padang. Informasi ini dibenarkan langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Algamar, kepada dirgantaraonline.co.id pada Minggu, 27 April 2025.

"Benar, telah diamankan massa, oknum Camat Padang Selatan berinisial AMP, bersama seorang PNS dari kantor kecamatan, di rumah pribadi bersangkutan" ujar Andree. "Saat ini, yang bersangkutan sedang dalam proses pemeriksaan," tambahnya.

Awal Mula Penggerebekan: Kecurigaan Seorang Istri

Kronologi bermula dari insting tajam sang istri yang mencium gelagat aneh. Sebelumnya, AMP berpamitan untuk mengantar istri dan anak-anaknya pulang kampung. Namun, gelagat suami yang terlihat gelisah dan terburu-buru meninggalkan rumah membuat sang istri merasa ada sesuatu yang disembunyikan.

Tak ingin menuruti rasa rindu semata, sang istri memutuskan untuk diam-diam kembali ke rumah pada malam yang sama. Kecurigaannya terbukti benar: setibanya di rumah, ia mendapati suaminya baru saja memasukkan seorang perempuan muda ke dalam rumah mereka.

Perempuan tersebut diketahui berinisial NG, berusia 28 tahun, yang merupakan staf di kantor kecamatan tempat AMP bertugas.

Tak tinggal diam, sang istri segera menghubungi warga sekitar dan perangkat RT setempat. Dalam waktu singkat, warga berkerumun dan melakukan penggerebekan. Suasana di lingkungan itu pun menjadi heboh, dengan teriakan dan kecaman dari warga yang marah.

AMP dan NG kemudian digiring ke Kantor Satpol PP Padang untuk menghindari amukan massa yang semakin memanas.

Dampak dan Tindakan Tegas Pemko Padang

Menanggapi kejadian ini, Pemerintah Kota Padang bergerak cepat. Sekda Padang, Andree Algamar, mengonfirmasi bahwa AMP sudah resmi dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Camat Padang Selatan.

"Saat ini, oknum tersebut sudah dinonaktifkan. Pemeriksaan lebih lanjut dilakukan oleh Tim Pemeriksa Gabungan Pemerintah Kota Padang," tegas Andree kepada Dirgantaraonline.co.id, Minggu (27/4/2025).

Andree juga menambahkan bahwa Pemko Padang berkomitmen menegakkan kedisiplinan ASN tanpa pandang bulu. "Tidak ada toleransi bagi ASN yang mencoreng nama baik institusi," ujarnya.

Reaksi Warga: Dari Rasa Malu hingga Kemarahan

Insiden ini memicu reaksi beragam dari masyarakat, terutama warga Lubuk Begalung yang merasa malu dan kecewa atas perilaku pejabat publik di wilayah mereka.

"Harusnya jadi contoh, malah bikin malu warga," kata salah seorang warga yang ikut dalam penggerebekan.

Banyak pihak kini menanti hasil investigasi Tim Pemeriksa Gabungan, yang akan menentukan sanksi administratif hingga kemungkinan pemecatan terhadap AMP, sesuai aturan kepegawaian yang berlaku.

(Mond)

#Selingkuhan #Padang #Peristiwa #OknumCamatPadangSelatanSelingkuh